Mudik, Polisi Petakan Area Padat di Jawa Timur  

Dua pemudik beristirahat di bawah pohon saat terjadi kemacetan di hutan jati Wilangan, Nganjuk, Jawa Timur, Minggu (5/10). ANTARA/Arief Priyono
Dua pemudik beristirahat di bawah pohon saat terjadi kemacetan di hutan jati Wilangan, Nganjuk, Jawa Timur, Minggu (5/10). ANTARA/Arief Priyono

Daerah Lumajang terdapat di kawasan jalan utama hingga jalur utama Probolinggo. Sedangkan di jalur tengah, pada kawasan Nganjuk hingga Madiun, namun jika lewat jalur selatan yang perlu di waspadai pada jalur Malang hingga Blitar.

Menurut Verdianto, khusus jalan di Surabaya semua kendaraan baik roda dua, roda empat, maupun truk bercampur di jalur itu. Selain itu, jalur itu jalannya terbilang lebar dan lurus sehingga membuat para pengemudi tidak sabar untuk mendahului.

"Ketidaksabaran dan seringnya melanggar marka jalan inilah yang akan menyebabkan angka kecelakaan semakin tinggi," kata dia.

Verdianto meminta pemudik mewaspadai Jalan Ahmad Yani dari Surabaya hingga Mojokerto yang lurus, lebar, tapi padat. Pemudik terutama harus berkonsentrasi saat berada di jalan di kawasan Purwodadi, Malang, yang cenderung menanjak. Sebab pengemudi semakin tak terkontrol untuk memacu kendaraannya. "Karakter jalan menanjak ini yang perlu diwaspadai, sangat rawan," kata dia.

Kepala Bidang Hubungan Masayarakat Polda Jawa Timur Awi Setiyono mengatakan angka kecelakaan turun di Jawa Timur. Pada 2012 untuk jumlah kejadian sebanyak 1.003, korban tewas 149 jiwa, luka berat 148, dan luka ringan 1.408. Pada tahun lalu, angka kecelakaan menurun menjadi 817 kejadian, korban tewas sebanyak 115, luka berat 155, luka ringan 1.189.

MOHAMMAD SYARRAFAH

Terpopuler:
Istri Pimpinan ISIS Mantan Penata Rambut
Beredar Video PPS Rusak Surat Suara di Sukoharjo
Pamer Busana Muslimah, Syahrini Di-Bully Netizen
Kiper Oblak Bergabung ke Atletico Madrid
Hanya 15 Persen Peserta SBMPTN Diterima di PTN
Obama Jadi Tuan Rumah Buka Puasa di Gedung Putih