Harga Daging di Pasar Senen Tak Semahal Puasa Lalu  

Editor

Zed abidien

Daging sapi. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Daging sapi. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Memasuki hari kedua Ramadan, harga daging sapi di Pasar Senen berada dalam kondisi normal. Damanhuri, 35 tahun, penjual daging sapi di Pasar Senen, Jakarta Pusat, mengemukakan harga daging sapi dalam keadaan normal, belum ada tanda-tanda akan naik.

Harga normal tersebut dibandingkan Damanhuri dengan harga bulan Ramadan 2013, di mana daging sapi mencapai Rp 120 ribu per kilogram. "Daging sapi kelas 1 atau daging paha berharga antara Rp 90 ribu-95 ribu per kilogram, daging tetelan Rp 50 ribu per kilogram, dan daging hasta dalam Rp 100 ribu per kilogram," kata Damanhuri, Senin, 30 Juni 2014.

Pedagang sapi lainnya, Surya, 45 tahun, juga menyatakan hal serupa. "Masih normal, belum naik, mas," kata Surya. Ia menjual daging sapi kelas 1 seharga Rp 95 ribu per kilogram. "Harga ini sejak Idul Adha, 15 Oktober 2013, yang lalu. Daging tetelan Rp 30 ribu-50 ribu per kilogram. Daging rawonan Rp 70 ribu per kilogram," kata Surya, yang menjual daging sapi asal Australia itu.

Surya, yang memperoleh daging tersebut dari Rumah Potong Hewan Cakung, memperkirakan berdasarkan pengalaman Ramadan tahun 2013, harga daging sapi akan naik sekitar lima hari lagi, atau setelah pekan pertama bulan puasa.

Menurut data Kementerian Perdagangan per Jumat, 27 Juni 2014, harga rata-rata daging sapi untuk wilayah Jakarta sebesar Rp 96 ribu per kilogram, dan harga rata-rata nasional sebesar Rp 100.587 per kilogram. (Baca juga: Puasa, Peredaran Daging Bangkai Merebak di Gunungkidul)

Jika dibandingkan dengan data tersebut, harga daging sapi kelas satu di Pasar Senen, yang umumnya dijual dengan harga Rp 95 ribu per kilogram, dapat dikatakan lebih murah satu persen jika dibandingkan dengan harga rata-rata daging sapi di Jakarta dan lebih murah 5,5 persen dibandingkan harga rata-rata nasional. (Lihat pula: Akibat Tradisi Meugang, Harga Daging di Aceh Naik)

RIDHO JUN PRASETYO

Berita utama
Ketua IDI: Riwayat Kesehatan JK Tak Ada Masalah
Prabowo: Saya Tak Taat Menjalankan Ritual Agama
Usai Debat dengan Hatta, JK Dirawat di Rumah Sakit