14 Lintasan Kereta di Jalur Mudik Tak Berpalang  

Editor

Rini Kustiani

TEMPO/ Imam Sukamto
TEMPO/ Imam Sukamto

TEMPO.CO, Subang - Belasan pintu lintasan kereta api di wilayah Kabupaten Subang, Jawa Barat, sampai H-7 Lebaran masih dibiarkan tak berpalang. "Tercatat ada 14 perlintasan yang tidak memiliki palang pintu," ujar Kepala Satlantas Polres Subang, Ajun Komisaris Ricko Taruna, saat dihubungi Tempo, Kamis, 1 Agustus 2013.

Ke-14 perlintasan tersebut berada di wilayah Kecamatan Cipunagara, Pagaden, Cikaum, Purwadadi, dan Pabuaran. Sebagian lokasi perlintasan tersebut berada di jalur alternatif mudik Lebaran, seperti di Purwadadi dan Pagaden.

Dia mengaku sudah menyurati manajemen PT KAI Daop III Cirebon untuk segera membuat palang pintu di 14 perlintasan tersebut. "Kalau belum bisa membuat pelintasan, kami minta ada penjagaan khusus selama berlangsungnya arus mudik dan balik Lebaran," tutur Ricko.

Oing Abdurohim, tokoh masyarakat Kecamatan Cikaum, mengatakan di daerahnya tercatat ada dua pintu perlintasan KA yang tidak berpalang pintu. "Akibatnya, di lokasi perlintasan tersebut selama ini sering terjadi kecelakaan lalu lintas," ujarnya.

Masyarakat khawatir jika tetap dibiarkan melompong, pada saat arus mudik Lebaran terjadi peristiwa kecelakaan. Maklum, cukup banyak kendaraan pemudik terutama yang menggunakan jalur alternatif yang melewati dua perlintasan KA tersebut.

Kepala Stasiun Pagaden PT Kereta Api Indonesia Daop III Cirebon, Komarudin, mengakui ihwal masih adanya belasan perlintasan yang tidak berpalang. Untuk mengantisipasi kecelakaan saat arus mudik, Komarudin mengatakan sudah melakukan kerja sama dengan pihak kepolisan dan dinas perhubungan. "Untuk perlintasan kereta di jalur mudik alternatif akan dijaga selama 24 jam oleh beberapa petugas gabungan polisi dan dishub," ujar Komarudin.

NANANG SUTISNA

Topik terhangat:

Ahok vs Lulung
| Anggita Sari | Bisnis Yusuf Mansur | Kursi Panas Kapolri

Berita lainnya:
Ahok Hadapi Preman, Prabowo Pasang Badan
Ahmadiyah: Moeldoko Terlibat Operasi Sajadah 2011

Penerobos Portal Busway Bukan Anak Jenderal

Nazaruddin Janji Ungkap Kasus yang Lebih Besar