Betonisasi Jalur Rancaekek dan Bantarwaru Beres  

Editor

Budi Riza

Ruan jalan Rancaekek, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. TEMPO/Prima Mulia
Ruan jalan Rancaekek, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO,Bandung - Pembetonan ruas jalan Bantarwaru di jalur tengah dan ruas Rancaekek di jalur selatan tampak sudah rampung dibangun, pada Ahad, 28 Juli 2013. Namun belum seluruh bagian jalan hasil betonisasi tersebut dioperasikan menjelang H-10 Lebaran.

Pantauan Tempo Ahad malam, pembetonan terakhir di ruas jalur Rancaekek dari arah Nagreg ke Bandung dilakukan sepanjang hampir 1 kilometer, antara akses masuk kompleks Griya Permata Raya hingga depan pasar swalayan Borma. Tepatnya, hasil pembetonan di sisi paling kiri jalur hingga Ahad malam belum dioperasikan.

Dibatasi tali, hamparan beton di dekat bahu jalan masih tampak baru. Sisa material dan peralatan tampak tercecer sepanjang beton baru tersebut dan di beberapa titik lain di pinggir jalan.

Sementara arus kendaraan dari arah Nagreg menuju Cileunyi melintas di atas jalan beton yang sudah dibuka. Arus berjalan lancar, karena sebagian melaju melalui jalur contra flow yang direka di lajur seberang atau lajur arus dari Cileunyi menuju Nagreg.

Kepala Satuan Lalu-Lintas Polres Kabupaten Bandung, Ajun Komisaris Eko Munarianto, bersyukur betonisasi penggalan jalur utama selatan itu selesai sesuai jadwal. Dia pun optimistis skenario pengelolaan arus mudik dan balik di jalur Cileunyi-Rancaekek-Nagreg kelak berjalan lancar.

"Sisa material dan peralatan di jalan beton baru sudah bersih besok. Dan jalur bisa digunakan mulai H-10 (Senin 29 Juli 2013). Insya Allah pengaturan arus mudik dan balik di jalur Cileunyi-Nagreg ini nanti bisa berjalan sesuai rencana," kata dia saat dihubungi Ahad malam, 28 Juli 2013.

Jalur jalan beton baru sekitar 1 kilometer di ruas jalur tengah mudik Bantarwaru-Cikamurang juga tampak sudah selesai dibangun. Namun seperti di Rancaekek, ruas beton mulai Km 24 Subang ini pun belum dioperasikan hingga Ahad siang.

Beberapa pekerja proyek masih menutup dan menjaga hamparan beton baru di lajur untuk arah Cikamurang ke Sadang tersebut di kedua ujung. Mereka menggilir arus kendaraan dari arah berlawanan untuk melintas di lajur beton yang sudah dioperasikan, yakni lajur dari arah Sadang menuju Cikamurang.


ERICK P. HARDI

Topik Terhangat
Gempuran Buku Porno|
Anggita Sari | Bisnis Yusuf Mansur | Kursi Panas Kapolri | Bursa Capres 2014

Berita Terkait:
Dugaan Keterlibatan Hakim Diusut dalam Kasus Mario

KPK Akui Kubu Hotma Ngga Sreg Ada Penggeledahan
Sidang MA Terbuka, DPR: Bohong!