Smoothies Pisang Madu ala Chef Edwin

Editor

Nur Haryanto

Chef Edwin Lau. Tempo/Aditia Noviansyah
Chef Edwin Lau. Tempo/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO , Jakarta - Siapa yang bilang menu sahur sehat mesti berisi nasi dan sayur-mayur? Anda bisa kok membuat menu sahur yang unik tapi tetap mengenyangkan, seperti smoothies. Menurut Chef Edwin Lau, 30 tahun, smoothies kental bisa jadi alternatif menu sahur karena bisa membuat perut kenyang dan terasa penuh.


Tak hanya mengenyangkan, smoothies juga mengandung zat gizi tinggi, asalkan materi pengisinya tepat. “Untuk mereka yang sedang berdiet, mengkonsumsi smoothies saat sahur adalah pilihan tepat. Selain mengenyangkan, smoothies biasanya mengandung serat tinggi yang baik untuk pencernaan,” ujarnya saat ditemui di restoran Pique Nique, Jakarta Barat, Rabu lalu.


Dijelaskan Edwin, karena smoothies sudah mengenyangkan, saat sahur Anda bisa mengurangi konsumsi karbohidrat kompleks yang indeks glikemiknya tinggi, seperti nasi, roti, dan mi. Indeks glikemik adalah kemampuan makanan mengolah zat menjadi gula dalam darah.


Namun untuk lauknya, Anda tak perlu mengurangi porsi. Menurut Edwin, yang menjalani diet rendah gula, ada baiknya tiga perempat menu sahur Anda terdiri atas ikan, dan sisanya sayuran. “Baru ketika masuk minggu kedua berpuasa, ikannya bisa Anda ganti bahan makanan lain seperti daging rendah lemak,” ujarnya.


Yang menyenangkan, kata Edwin, membuat smoothies tak susah. Anda hanya perlu kreatif mengkreasikan buah-buahan, cairan pengisi, serta pemanis. Untuk buah, yang bisa jadi pilihan adalah pisang, stroberi, nanas, apel, pir, ataupun bluberi. Sebagai pemanisnya, ada madu atau susu kental manis sebagai pilihannya.


Sedangkan untuk cairan pengisinya, Anda bisa memilih air kelapa, cairan isotonik, jus jeruk, perasan pir, susu kedelai, ataupun air soda. “Enggak masalah pagi minum air soda untuk smoothies, asal dipadu dengan buah atau sayuran segar,” ujar chef yang juga pemilik restoran Master Sushi and Grill di Tangerang ini.


Beberapa paduan smoothies yang disarankan Edwin adalah smoothies jus tomat campur apel, pisang, dan stroberi campur susu kedelai, atau bluberi dengan air soda. Jika ingin membuat smoothies dari sayuran, Anda tak disarankan mencampurkan susu ke dalamnya. Alasannya, zat besi dalam sayuran dan kalsium dari susu sama-sama tinggi mineral.


Untuk pembaca Tempo, Edwin berbagi resep smoothies yang mudah dan praktis Anda buat saat sahur. Disarankan Edwin, Anda tak berlebihan dalam menuangkan pemanis, karena buah sendiri sudah mengandung gula alami, yakni fruktosa.


Bahan Smoothies Pisang Madu:


- 150 gram stroberi segar, bersihkan, potong kecil


- 2 buah pisang ambon, kupas, potong kecil


- 250 mililiter susu kedelai


- madu sesuai dengan selera (pilih yang warnanya pekat karena antioksidannya kuat, sehingga bagus untuk kekuatan tubuh)


Cara Membuat:


1. Masukkan semua bahan ke dalam blender, hancurkan hingga lembut.


2. Tuang smoothies dalam dua gelas, lalu sajikan.


ISMA SAVITRI