TEMPO.CO , Surakarta: Masyarakat yang hendak kembali ke Jakarta setelah merayakan Idul Fitri di Surakarta dan sekitarnya kini tidak perlu khawatir kehabisan tiket kereta api. Sebab operasional Argo Dwipangga ekstra Lebaran rute Solo-Jakarta diperpanjang hingga 29 Agustus 2012 dari awalnya hanya sampai 27 Agustus 2012.
Kepala Stasiun Solo Balapan Suyatno mengatakan perpanjangan operasional di atas karena minat masyarakat masih tinggi. "Karena animo masyarakat masih tinggi, kami memutuskan memperpanjang jadwal perjalanan Argo Dwipangga ekstra Lebaran sampai 29 Agustus," katanya kepada wartawan, Rabu, 22 Agustus 2012.
Saat ini tiket yang masih tersedia hanya untuk keberangkatan pada 29 Agustus 2012. Tiket dijual dengan harga Rp 620 ribu. Argo Dwipangga ekstra Lebaran terdiri dari 7 gerbong di mana tiap gerbong dapat mengangkut 50 penumpang. Kereta diberangkatkan pukul 21.30 dari Stasiun Solo Balapan.
Kepala PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi VI Yogyakarta Sinung Tri Nugroho mengatakan di Daop VI menjalankan 6 kereta ekstra Lebaran: Lodaya Pagi dan Lodaya Sore untuk rute Solo-Bandung, Sancaka Pagi dan Sancaka Sore dengan tujuan Yogyakarta-Surabaya, dan Argo Lawu serta Argo Dwipangga untuk rute Solo-Jakarta.
Dari enam kereta tambahan di atas, ternyata kereta Argo Dwipangga yang paling diminati karena diberangkatkan malam hari. "Banyak yang mencari keberangkatan malam hari. Sehingga hanya Argo Dwipangga ekstra yang kami perpanjang," ujarnya. Sementara kereta tambahan lainnya akan berakhir pada 26 Agustus.
Jika minat masyarakat masih tinggi, dia membuka kemungkinan kembali memperpanjang operasional Argo Dwipangga ekstra Lebaran. "Kalau masih banyak peminat, setelah 29 Agustus akan kami jalankan lagi," katanya.
UKKY PRIMARTANTYO
Berita lain:
Begini Cara PT Kereta Api Tekan Urbanisasi
Wenger Ingin Datangkan Dua Pemain Lagi
Ditinggal Mudik, 150 Rumah Terbakar di Duren Sawit
Dua Wisatawan Tewas Digulung Ombak Palabuhan Ratu
Dilirik Duo Milan, Quagliarella Betah di Juventus
Pengusaha Tunggu Revisi Harga Bahan Bakar Nabat