Ikuti Kami di
TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perhubungan melaporkan sudah tidak terjadi kepadatan di pelabuhan-pelabuhan penyeberangan. "Tidak terjadi kepadatan penumpang, tidak ada antrean truk, bus, mobil, serta kendaraan roda dua," kata Ketua Harian Shift II Posko Tingkat Nasional Angkutan Lebaran Terpadu Kementerian Perhubungan, Hotma Simanjuntak, dalam laporannya, Selasa, 21 Agustus 2012.
Ia menjelaskan, pada lintas Merak-Bakauheni, volume penumpang relatif sepi, dengan 25 kapal yang beroperasi. Arus kendaraan serta penumpang di lintas Ujung-Kamal, Padang Bay-Lembar, Kayangan Pototano, Palembang-Muntok, serta Bajoe-Kolaka, relatif lancar.
Berdasarkan data penumpang, jumlah penumpang yang menggunakan jasa kapal penyeberangan pada H2 Lebaran naik 3,8 persen dibanding tahun lalu. Jumlah penumpang kapal pada H2 Lebaran ini pun tak sebanyak jumlah yang ada pada hari sebelumnya.
Pada H1 Lebaran tahun ini, tercatat ada 49.932 penumpang. Sedangkan pada H2 Lebaran, jumlah tersebut berkurang menjadi 16.918 penumpang. Jumlah penumpang pada H1 dan H2 Lebaran tahun ini mengalami penurunan dibandingkan dengan tahun lalu.
Pada H1 Lebaran tahun lalu, tercatat ada 59.442 penumpang. Sedangkan pada H2 Lebaran, jumlah tersebut meningkat menjadi 64.394 penumpang. Jumlah penumpang H1 Lebaran tahun ini berkurang 15,9 persen. Sedangkan untuk penumpang pada H2 Lebaran tahun ini jumlahnya mengalami penurunan sebanyak 73,7 persen.
Jumlah penumpang kapal tertinggi terjadi pada H-2 Lebaran. Ada 154.114 penumpang pada hari tersebut. Sedangkan untuk tahun lalu, jumlah penumpang terbanyak untuk moda angkutan laut dilaporkan terjadi pada H-1 Lebaran, yaitu sebanyak 161.525 penumpang.
Sampai saat ini, sudah ada total 1.596.398 penumpang yang menggunakan jasa angkutan laut selama masa mudik Lebaran 2012. Angka tersebut mengalami penurunan 2,3 persen dari tahun lalu. Pada 2011, ada 1.651.044 penumpang yang mudik dengan menggunakan kapal sejak H-15 sampai H2 Lebaran.
MARIA YUNIAR
