Lebih dari 1.900 Kecelakaan Terjadi Selama Mudik

Minggu, 19 Agustus 2012 03:04 WIB

Papan rambu hati-hati rawan kecelakaan peringatan bagi pemudik terpasang di sepanjang jalur tengah Aji Barang - Wangon, Jawa Tengah. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO , Jakarta: Kementerian Perhubungan mencatat lebih dari 1.900 kecelakaan terjadi sejak H-9 sampai dengan H-3 Lebaran tahun ini. Jumlah kecelakaan tahun ini meningkat 9 persen."Total ada 1.995 jumlah kecelakaan lalu lintas," ujar Ketua Harian Shift II, Posko Tingkat Nasional Angkutan Lebaran Terpadu, Djoko Murjatmodjo, dalam laporannya, Jumat, 17 Agustus 2012.

Dari hampir dua ribu kejadian kecelakaan tersebut, 340 korban meninggal dunia. Sebanyak 487 orang mengalami luka berat dan 1.776 korban mengalami luka ringan. Akibat kecelakaan- kecelakaan tersebut, Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri melaporkan kerugian materi mencapai Rp 4,2 miliar.

Semua kecelakaan itu melibatkan 70 mobil penumpang, 21 bis, serta 73 mobil barang. Mayoritas korban, yaitu sebanyak 188 orang, berusia 16-20 tahun. Kecelakaan banyak terjadi di jalan kabupaten dan kota, yakni 153 kecelakaan. Menurut data Korlantas, mengantuk serta kelelahan menjadi pemicu utama kecelakaan. Tercatat 106 kecelakaan yang terjadi kemarin karena pengemudi mengantuk atau lelah. Korlantas juga melaporkan kecelakaan paling banyak terjadi pagi dan siang hari pada pukul 09.00-12.00 siang.

Kecelakaan yang terjadi saat arus mudik kemarin paling banyak terjadi di wilayah Jawa Tengah. Ada 96 kecelakaan di wilayah tersebut. Sedangkan di Jawa Timur terjadi 85 kecelakaan lalu lintas. Di wilayah Polda Metro Jaya sendiri terdapat 24 kecelakaan lalu lintas yang terjadi kemarin.

MARIA YUNIAR