Ada 6 CCTV Dipasang di Nagreg

Kendaraan melintasi Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. TEMPO/Prima Mulia
Kendaraan melintasi Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Bandung - Kepolisian Resor Bandung, Jawa Barat, memasang enam unit kamera pengawas atau closed circuit television (CCTV) di sepanjang jalur Nagreg. Alat tersebut dipasang di daerah rawan kemacetan dan kecelakaan.

"Semua kamera sudah terpasang dengan baik sejak H-7 kemarin," ujar Kepala Kepolisian Resor Bandung Ajun Komisaris Besar Sandi Nugroho Selasa, 14 Agustus 2012.

Menurut dia, kamera pengawas ini dipasang di titik-titik rawan kecelakaan dan kemacetan. Di antaranya dipasang di pintu gerbang tol Cileunyi, Batalion 330, Pamucatan, Ciaro, Jalan Cagak, dan Lingkar Nagreg.

Namun kamera pengawas ini tidak dapat diakses oleh masyarakat. Alasannya hanya untuk kebutuhan internal kepolisian. Kamera ini terhubung langsung ke Polda Jawa Barat dan Mabes polri.

Pemasangan kamera pengawas ini, tambah Sandi, untuk memantau situasi arus lalu lintas. Selain itu, kamera ini juga akan membantu petugas di lapangan dalam mengurai kemacetan, apakah melakukan tutup buka jalur atau mengalihkan kendaraan melalui jalur alternatif.

Bagi masyarakat yang ingin tahu kondisi arus lalu lintas di seputaran Nagreg dapat menghubungi nomor 9123 melalui pesan singkat atau mengunjungi jejaring sosial Facebook, polresbandungsoreang. "Call center kami akan memberikan kondisi di lapangan dan memberikan petunjuk yang harus dilakukan pemudik," ujar Sandi.

Menurut dia, berdasarkan pemantauan hingga H-5 Lebaran, arus lalu lintas di jalur selatan Jawa Barat, masih terpantau lancar. Belum ada peningkatan kendaraan pemudik yang cukup signifikan. "Peningkatan kendaraan sekitar 2 persen dari hari kemarin, setiap hari jumlah kendaraan mencapi 20 ribu unit," ujar Sandi.

SIGIT ZULMUNIR