TEMPO.CO, Ngawi - Untuk mengantisipasi gangguan keamanan di ruas jalan yang melalui perbatasan Jawa Timur dan Jawa Tengah, polisi menyiagakan sejumlah aparat kepolisian bersenjata, baik dari Satuan Sabhara dan penembak jitu (sniper) dari Brigade Mobil (Brimob). Ruas jalan perbatasan yang diramalkan rawan kriminalitas pada puncak arus mudik ini terbentang mulai dari Kecamatan Mantingan, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, hingga Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.
Ruas jalan yang paling rawan kriminalitas adalah sepanjang jalan di kawasan hutan Perhutani antara Kecamatan Kedunggalar dan Mantingan, Ngawi. Salah satunya berada di wilayah Badan Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Kedunggalar. Wilayah ini rawan terjadi aksi perampokan ala bajing loncat. Beberapa kali mobil angkutan barang dibajak kawanan perampok.
“Di sini (Mantingan, Ngawi) memang rawan kriminalitas. Karena itu, kami perlu Brimob,” kata Direktur Lalu Lintas Kepolisian Daerah Jawa Timur Komisaris Besar Komarul Zaman saat mengecek kesiapan di Pos Pengamanan Mantingan, Ngawi, Sabtu, 11 Agustus 2012.
Komarul mengatakan, kepolisian akan memaksimalkan ratusan pos pengamanan yang dibentuk di jalur mudik sebagai penerima informasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). “Jika ada informasi kriminalitas, kami segera turun dan bisa di-back-up Polda,” ucapnya.
Selain mewaspadai jalur rawan kriminalitas, kepolisian juga mewaspadai sejumlah ruas jalan rawan kecelakaan mulai dari Madiun hingga perbatasan dengan Jawa Tengah. “Sejumlah titik rawan kecelakaan berada di Sidoarjo, Mojokerto, dan Madiun,” katanya.
Sementara Kepala Satuan Brimob Kepolisian Daerah Jawa Timur Komisaris Besar Mashudi mengatakan seluruh sniper Brimob sudah disiagakan di semua detasemen dan subdetasemen. “Semua anggota Brimob, termasuk sniper, sudah siap jika diperlukan atas permintaan wilayah (polres) setempat,” katanya saat bersama rombongan pejabat Kepolisian Daerah Jawa Timur.
Menurut dia, semua anggota Brimob dari seluruh detasemen dilibatkan dalam pengamanan arus mudik Lebaran tahun ini. “Ada lebih dari 2.000 anggota Brimob yang dilibatkan,” ujarnya.
ISHOMUDDIN
Berita Terpopuler:
Tak Dapat Koalisi Partai, Jokowi Merasa Dikeroyok
PKS Dukung Foke, Apa Kata Hidayat Soal Jokowi?
Seberapa Penting Luna Maya Bagi Ariel
Dukungan PKS Dinilai Mencurigakan
Apa Mahar PKS untuk Foke?
Ditinggal PKS, Jokowi Pasrah
Isu SARA Foke Unggul, Isu Perubahan Jokowi Menang
Ini Strategi Foke-Nara di Putaran Kedua Pilgub DKI
KD Kecewa, Fans Anang Hina Suaminya
Adik Tiri Obama Tinggal di Gubuk Kumuh Nairobi