Hari Ini Jalur Nagreg Mulai Satu Arah

Jalur Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, dibuka menjadi dua jalur setelah pedagang oleh-oleh di kawasan Pamuncatan mengancam akan memblokir jalan jika jalan hanya dibuka satu jalur, Minggu (3/9). Prediksi puncak arus balik hari ini meleset karena lalu lintas di Nagreg ramai lancar. TEMPO/Prima Mulia
Jalur Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, dibuka menjadi dua jalur setelah pedagang oleh-oleh di kawasan Pamuncatan mengancam akan memblokir jalan jika jalan hanya dibuka satu jalur, Minggu (3/9). Prediksi puncak arus balik hari ini meleset karena lalu lintas di Nagreg ramai lancar. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Bandung - Menyambut arus mudik Lebaran, Kepolisian Resor Bandung mulai merekayasa lalu lintas kendaraan di jalur Nagreg lama, Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung.

Mulai hari ini, Sabtu, 11 Agustus 2012, jalur sepanjang lebih dari 1 kilometer ini hanya digunakan khusus untuk arus mudik dari arah Bandung tujuan Garut, Tasikmalaya, dan ke arah Jawa Tengah.

Adapun arus dari arah sebaliknya dilarang melintasi Nagreg lama dan disalurkan melalui jalur Lingkar Nagreg di persimpangan Cikaledong atau pintu timur Lingkar untuk keluar di pintu jalur tersebut di barat Kampung Pamucatan, Nagreg.

Khusus untuk arus dari Garut, masuk Lingkar Nagreg dari kampung Ciherang, sekitar 300 meter di barat simpang Cikaledong.

Di simpang Cikaledong, yang terletak di ujung timur turunan Nagreg lama tersebut kini dipasang pengumuman permintaan maaf bahwa jalur Nagreg lama hanya berlaku untuk satu arah, yakni dari arah Bandung. Selain itu, dipajang pula agar arus dari arah Tasikmalaya menuju Bandung hanya via Jalan Lingkar Nagreg.

"Dari semalam dan subuh tadi, saya lihat (arus dari Nagreg dan ke Lingkar Nagreg) sudah dibuat satu arah. Tapi kalau papan pengumuman satu arah itu baru dipasang tadi pagi, mungkin sekitar jam 08.00," ujar Mintarsih, pemilik warung di depan simpang Cikaledong kepada Tempo, Sabtu, 11 Agustus 2012.

Kepala Kepolisian Sektor Nagreg, Ajun Komisaris Sharly Sollu, membenarkan Nagreg satu arah sudah diberlakukan sejak semalam. Jalur Nagreg lama satu arah tersebut mulai penggalan jalan di depan markas Polsek Nagreg hingga simpang Cikaledong.

"Memang sejak kemarin malam sudah satu jalur, tapi untuk sosialisasinya baru nanti siang sekitar pukul 1," kata dia di Pos Pengamanan Cikaledong. Untuk mengawal arus mudik di Nagreg, Sharly sudah memasang 8 pos penjagaan dan pengaturan.

Pantauan Tempo di simpang Cikaledong Nagreg, arus kendaraan, baik dari arah Tasikmalaya maupun Bandung, masih sepi. Kendaraan dari arah Bandung leluasa melesat dari arah turunan Nagreg lama. Sementara itu, arus dari Tasikmalaya tampak memperlambat laju kendaraannya saat belok kiri di tikungan tajam Cikaledong memasuki jalur Lingkar Nagreg.

ERICK P. HARDI

Terpopuler:
Mudik, Mahasiswi Unibraw Tewas Terlindas Truk

Pemudik Diminta Waspada Jalur Gentong

Pantura Macet, Mudik Bisa Lewat 2 Dua Jalur Ini

PNS Jember Dapat THR Rp 1,9 Miliar

Ulama NU Tetapkan 1 Syawal pada 19 Agustus

Pemudik dengan Bus Rindukan Kereta

Angkutan Tak Boleh Naikkan Tarif di Atas 30 Persen

Lebaran, Garuda Indonesia Tambah 20 Ribu Kursi

Ramadan dan Bendera Merah Putih

Semua Warga Banyuwangi Bisa Mudik Gratis