Tujuh Jenis Pahala yang Tidak Putus

KH Marus Amin
KH Marus Amin

TEMPO Interaktif, Jakarta - Ramadan bagi umat Islam merupakan bulan istimewa. Selain diwajibkan berpuasa seperti umat-umat terdahulu juga dianjurkan melakukan amalan kebaikan lain. Terutama amalan yang mendapatkan pahala tidak terputus kendati sudah meninggal ada tujuh yaitu:

1. Berbagi ilmu pengetahuan
Pahala ilmu yang diberikan oleh seorang guru kepada murid-muridnya tidak akan terputus sampai kapanpun. Karena ilmu pengetahuan memiliki manfaat bagi masyarakat luas.

2. Peduli pada sesama
Pembuat atau penjaga keamanan pengairan di sawah dan perkebunan tergolong orang-orang yang akan mendapatkan pahala sepanjang masa. Upaya yang dilakukan dalam pembuatan irigasi sangat mulia karena dengan kerja kerasnya maka sawah atau perkebunan mendapatkan suplai air sehingga berguna bagi kelangsungan hidup manusia.

3. Membantu kepentingan umum
Menyediakan sumur untuk kepentingan umum tergolong dalam amalan mulia dan dapat memanjangkan pahala.

4. Menciptakan kemaslahatan
Menananam pohon terutama yang berbuah dan bermanfaat bagi kemaslahatan manusia akan menjadi bagian dari amalan yang menghasilkan pahala terus menerus. Setidaknya, kendati tidak berbuah, pohon dapat melindungi manusia dari terik matahari. Bahkan oksigen yang dihasilkan pepohonan dapat menyehatkan manusia.

5. Membangun Masjid
Masjid sebagai tempat badah umat Islam adalah sumber pahala bagi yang membangunnya.

6. Menyebarkan Al Quran
Sumbangan Al Quran kepada madrasah, musala, atau masjid. Kitab suci ini akan terus dibaca oleh jemaah masjid, musala, dan dipelajari di madarasah sehingga akan menghasilkan sumber pahala.

7. Doa Anak kepada Orangtua
Doa yang dipanjatkan anak yang saleh kepada kedua orangtua, selain akan dikabulkan Allah, juga menjadi pahala yang terputus.

Disarikan dari tausyiah ramadan yang diberikan KH Marus Amin dalam acara buka bersama Perhimpunan Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia di rumah Ryaas Rasyid, Ahad, 6 September 2009.

CHOIRUL