Ikuti Kami di
TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perhubungan memprediksi puncak arus mudik Lebaran pada H-2 atau 8 April 2024. Diperkirakan akan ada 26,67 juta orang yang melakukan perjalanan mudik atau 13,7 persen dari total penduduk Indonesia. Sedangkan arus balik diperkirakan pada 14 April 2024.
Melalui Badan Kebijakan Transportasi bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS), Kementerian Komunikasi dan Informatika, serta melibatkan akademisi membuat survei potensi pergerakan masyarakat selama Lebaran 2024.
Berdasarkan hasil survei itu, diprediksi potensi pergerakan masyarakat selama Idulfitri mencapai 193,6 juta orang atau setara 71,7 persen penduduk Indonesia. Dikutip dari situs web Kementerian Perhubungan, angka tersebut meningkat dibanding potensi pergerakan masyarakat pada masa Lebaran 2023 yakni 123,8 juta orang.
Persiapan Mudik Lebaran 2024
1. Pesawat
“Posko angkutan lebaran akan dilaksanakan mulai 3 April 2024 sampai dengan 18 April 2024 dengan memantau 51 bandara untuk penerbangan dalam negeri dan 16 bandara untuk penerbangan luar negeri,” kata Direktur Jenderal Perhubungan Udara M. Kristi Endah Murni saat kunjungan kerja memantau bandara di Gorontalo, Rabu, 27 Maret 2024, dikutip Antara.
Kristi memprediksi 4 juta lebih penumpang akan menggunakan transportasi udara saat mudik dan arus balik. Ia memperkirakan kebutuhan kapasitas angkutan udara dengan ketersediaan 420 pesawat. Proyeksi jumlah penumpang domestik angkutan udara Lebaran 2024, maka dibutuhkan 329 pesawat udara.
“Hal ini berarti kebutuhan kapasitas angkutan udara telah terpenuhi melalui kapasitas reguler,” jelas Kristi.
2. Strategi Rekayasa Lalu Lintas
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, akan melakukan pengecekan di jalur Banten hingga Jawa Timur untuk mengetahui jalur kerusakan dan rawan kecelakaan. "Didahului dengan survei, khususnya di jalur yang dimulai dari Banten sampai dengan Jawa Timur,” kata Listyo, Selasa, 26 Maret 2024.
Dia mengatakan langkah itu penting lantaran terjadi penurunan angka kecelakaan saat mudik 2023 dibanding 2022, secara statistik.
3. Satgas Pengurai Kemacetan
Korps Lalu Lintas atau Korlantas Polri akan menyiagakan satuan tugas untuk mengantisipasi kepadatan kendaraan saat arus mudik dan balik Lebaran 2024.
“Untuk membantu mengurai kemacetan di titik-titik rawan,” kata Karopenmas Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Trunoyudo Wisnu Andiko di Jakarta, Selasa, 26 Maret 2024. “Tim ini akan disebar di setiap Polda mulai dari Banten hingga Jawa Timur, nantinya akan berpatroli sesuai dengan jam rawan macet,” katanya.
4. Operasi Ketupat 2024
Operasi Ketupat pada 4 April-16 April 2024, Listyo Sigit Prabowo menyebut akan menurunkan 155.165 personel gabungan. Upaya itu untuk memastikan arus mudik Idulfitri mendatang berjalan aman dan lancar.
Listyo mengatakan, telah menyiapkan 5.784 pos pelayanan masyarakat di berbagai lokasi arus mudik. "Pos yang nanti disiapkan untuk memberikan pelayanan apakah itu yang ada di jalan tol, rest area, kemudian di arteri dan termasuk jalur yang kami persiapkan untuk berikan pengamanan di wilayah wisata, ini juga kami persiapkan," katanya, pada Senin, 25 Maret 2024.
5. Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik
Menjelang arus mudik Lebaran 2024, Badan Pengaturan Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyediakan 33 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di jalan tol di Indonesia.
Pemudik yang akan pulang kampung dengan menggunakan mobil listrik perlu mengetahui area lokasi SPKLU. Sebab, tidak semua rest area jalan tol menyediakan SPKLU ini. Hanya rest area kelas A yang menyediakan tempat pengisian bahan baterai untuk mobil listrik tersebut. Adapun daftar SPKLU di jalan tol, yakni 23 SPKLU di Tol Trans Jawa, 4 di Jalan Non Tol Trans Jawa, dan 6 lainnya di Tol Trans Sumatera.
ANDIKA DWI | ADIL AL HASAN | MUTIA YUANTISYA
Pilihan Editor: Cara Mencegah Wasir Kambuh Saat Mudik dan Arus Balik
