Kapan Hari Raya Idul Fitri 2024? Ini Prediksi Tanggalnya

Reporter

Editor

Kamis, 14 Maret 2024 06:00 WIB

Pelaksanaan salat Idul Adha di Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta, Kamis, 29 Juni 2023. Pelabuhan Sunda Kelapa rutin dijadikan lokasi untuk salat Idul Adha dan Idul Fitri berjemaah setiap tahunnya. TEMPO/Andre Lasarus Benny

TEMPO.CO, Jakarta - Hari Raya Idul Fitri menjadi momen yang paling dinantikan oleh umat muslim setelah satu bulan penuh menjalankan ibadah puasa. Meski lebaran masih lama, namun pertanyaan mengenai kapan Hari Raya Idul Fitri 2024 sering ditanyakan oleh masyarakat.

Jadwal Hari Raya Idul Fitri 2024 atau lebaran 2023 penting untuk diketahui. Banyak orang menantikan momen hari raya untuk mudik ke kampung halaman dan berkumpul bersama keluarga. Lantas, kapan lebaran 2024? Berikut informasinya.

1 Syawal 2024 Jatuh Tanggal Berapa?

Menurut Kalender Hijriah Indonesia 2024 yang diterbitkan Kementerian Agama (Kemenag) RI, Hari Raya Idul Fitri atau 1 Syawal 1445 H diperkirakan jatuh pada tanggal 10-11 April 2024.

Pemerintah melalui Surat Keputusan Bersama (SKB) Tiga Menteri Nomor 855 Tahun 2023, Nomor 3 Tahun 2023, dan Nomor 4 Tahun 2023 juga telah mengatur Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2024.

Kendati begitu, jadwal Hari Raya Idul Fitri itu masih bersifat perkiraan karena jadwal bisa berubah menunggu hilal dan hasil sidang isbat penetapan lebaran yang akan diselenggarakan Kemenag.

Kapan Muhammadiyah Lebaran 2024?

Sementara itu, Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah telah mengumumkan jadwal Hari Raya Idul Fitri 2023. Muhammadiyah menetapkan lebaran 2024 jatuh pada 10 April 2024.

Penetapan tersebut disampaikan Sekretaris Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Muhammad Sayuti pada 20 Januari 2024 melalui Konferensi Pers di Kantor PP Muhammadiyah, Jl. Cik Ditiro, No. 23, Kota Yogyakarta dan tertuang dalam surat penetapan Hasil Hisab Awal Ramadhan, 1 Syawal, dan 10 Zulhijjah 1445 H.

Adapun perbedaan jadwal Idul Fitri 2024 pemerintah dan Muhammadiyah ini disebabkan karena perbedaan metode penetapan jadwal lebaran. Kementerian Agama diketahui menggunakan metode Imkanur Rukyah 2 derajat. Sedangkan, Muhammadiyah menggunakan metode hisab wujudul hilal.

Meski begitu, penetapan tanggal 1 Syawal antara pemerintah dan Muhammadiyah kemungkinan bisa sama lantaran pemerintah merujuk pada kriteria-kriteria visibilitas hilal yang ditetapkan oleh Menteri Agama Malaysia, Brunei Darussalam, Indonesia, dan Singapura (MABIMS).

Daftar Libur Lebaran 2024

Terkait dengan jadwal libur Lebaran tahun 2024, pemerintah melalui SKB menetapkan bahwa libur lebaran berlangsung selama enam hari. Libur lebaran itu mencakup libur nasional selama dua hari dan cuti bersama lebaran 2024 sebanyak empat hari.

Berikut adalah daftar lengkap daftar libur lebaran dan cuti bersama lebaran 2024.