Memahami Arti Halalbihalal dan Silaturahmi, Sama Maknanya?

Ilustrasi silaturahmi Idul Fitri di tengah pandemi virus Corona. Shutterstock
Ilustrasi silaturahmi Idul Fitri di tengah pandemi virus Corona. Shutterstock

TEMPO.CO, JakartaHalalbihalal merupakan tradisi masyarakat Indonesia yang dilakukan sesudah hari lebaran oleh berbagai kalangan masyarakat. Kegiatan ini menjadi wujud dari ajaran Islam yang menekankan sikap persaudaraan, persatuan, dan saling berbagi kasih sayang usai lebaran. Dalam sudut pandang Islam, halal bihalal bertujuan untuk menghormati sesama manusia dalam bingkai silaturahmi sebagai perantara memperluas rezeki dan memperpanjang umur.

Merangkum sumsel.kemenag.go.id, terdapat tiga pendekatan untuk bisa mengetahui arti penting dari halal bihalal. Pertama, pendekatan dari segi bahasa. Halalbihalal dapat diartikan sebagai kegiatan saling meminta maaf atas kesalahan sesudah lebaran melalui silaturahmi sehingga dapat mengubah hubungan sesama manusia. Kedua, pendekatan dari segi hukum. Halalbihalal dari sisi hukum dapat didefinisikan sebagai suatu kegiatan yang membuat sikap seseorang menjadi tidak berdosa lagi atau berkurang dosanya. 

Ketiga, pendekatan dari segi tinjauan Al-Quran. Dari beberapa surah dalam Al-Quran menjelaskan halalbihalal sebagai kegiatan manusia, baik dalam berpolitik, berdagang, berpakaian, berbicara, maupun berhubungan sesama manusia lainnya yang harus dilakukan dengan menyenangkan semua pihak, tanpa kecurangan dan kebohongan.

Dari ketiga pendekatan tersebut, halal bihalal penting untuk dilakukan karena memiliki beberapa makna. Berikut adalah makna-makna yang diambil dari kegiatan halalbihalal usai Idul Fitri, yaitu:

1. Menjadi pengingat pentingnya menjaga silaturahmi

Halal bihalal dapat mengingatkan setiap orang tentang pentingnya merajut silaturahmi yang berupa menghubungkan ikatan kasih sayang dan persaudaraan kepada sesama. Sebab, hidup yang didasarkan pada kasih sayang dan cinta kasih ini dapat memberikan keamanan, kenyamanan, dan keharmonisan. Berdasarkan Q.S. al-Hujurat 49:10, golongan orang mukmin adalah mereka yang bersaudara sehingga damaikanlah kedua saudara dan bertakwalah kepada Allah agar selalu mendapat rahmat-Nya. 

2. Mendapatkan ampunan dosa dari Allah

Pada Al-Quran, banyak ditemui kata yang berhubungan dengan menjaga tali silaturahmi dan konsekuensi ketika melakukannya dengan ikhlas. Seseorang yang melakukan silaturahmi dengan berlapang dada akan dilindungi oleh Allah dari siksa atau bencana. Selain itu, ketika menyambung tali silaturahmi kepada orang yang tidak pernah mau menyambung silaturahmi dapat memberikan ampunan dosa seseorang. 

3. Menyucikan diri 

Halal bihalal identik dengan rangkaian dari Idul Fitri, yaitu kembali kepada fithrah atau kembalinya manusia pada keadaan sucinya. Kembali dalam keadaan suci ini berarti kembali kepada Allah, dekat kepada Allah, dan kembali atau dekat dengan sesama manusia.

Sebelum Idul Fitri tiba, mungkin seseorang dengan Allah dan seseorang lainnya saling berjauhan sebagai akibat dari perbuatan dosa. Akibatnya, untuk kembali kepada kesucian diperlukan sikap saling memaafkan. Kembali dekat kepada Allah pun menjadi salah satu epistemologi keilmuan dalam Islam dan dapat diberikan kemudahan dalam setiap kesulitan, sebagaimana dikutip uinjkt.ac.id.

4. Menjadi bentuk meraih prestasi

Halalbihalal menjadi modal untuk meraih prestasi karena dengan silaturahmi, cinta kasih, persaudaraan, dan hubungan harmonis dengan Allah, Rasul-Nya, dan sesama manusia sehingga membuat segala urusan lebih mudah. Sebab, ketika bekerja, lalu seseorang mengucapkan doa dengan niat baik berarti telah menyadari eksistensi Tuhan dalam setiap langkah yang dapat meningkatkan ketakwaan.

Sama halnya menjalin silaturahmi dengan orang lain yang dapat membantu memenuhi berbagai kebutuhan hidup dengan saling memberikan dukungan dan kerjasama. Dengan demikian, halalbihalal dapat meningkatkan prestasi seseorang dalam kegiatan sehari-hari.

Pilihan Editor: Menpan RB Himbau Instansi Pemerintah Tunda Halalbihalal Pasca Cuti Bersama Idul Fitri, Ini Kata Mahfud MD

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.