TEMPO.CO, Jakarta - Ketika Anda sedang dalam perjalanan, seringkali Anda melihat perbedaan antara orang yang mabuk perjalanan dan tidak mabuk. Secara sederhananya, ada yang tidak seimbang. Lalu apakah yang menjadi penyebabnya ?
Merujuk dari my-clevelandclinic-org, saat di perjalanan, otak Anda mengirim sinyal ke indra gerak tubuh. Indra gerak tubuh yang dimaksud seperti mata, telinga bagian dalam, dan persendian. Pada bagian ini, otak tidak dapat mendeteksi tubuh Anda bergerak atau diam. Reaksi otak yang bingung ini yang menyebabkan mual
"Otak Anda sedang mencari tahu sinyal mana yang benar, ketidakcocokan informasi itu membuah tubuh stress" kata Dr. Goldberg spesialis penyakit dalam di NYU Langone, Amerika Serikat.
Hal yang sama diungkapkan oleh mayoclinichealthsystem mabuk perjalanan disebabkan adanya ketidaksesuaian antara sinyal visual dan sensorik. Misalnya, saat Anda berada di dalam mobil, Indra mata Anda memberikan reaksi, tetapi Anda sedang diam. Tubuh Anda merasakan gerakan dan otak Anda menafsirkannya
Demikian juga dengan penelitian dari familydoctor.org mengatakan bahwa adanya ketidakseimbangan dari apa yang Anda lihat dan apa yang Anda rasakan di dalam moda transportasi.
Berbeda lagi dengan orang yang tidak mabuk. Orang tersebut sudah dapat adaptasi dengan berbagai macam moda transportasi serta kondisi yang berbeda. Tubuh mengirim sinyal ke otak sementara otak sudah terbiasa dengan kondisi yang berbeda.
Kesimpulan yang didapatkan adalah ketika Anda dalam berpergian maka Anda perlu terbiasa untuk menghadapi berbagai kondisi, moda transportasi yang berbeda, dan mengantisipasi sesuai dengan kondisi tubuh Anda. Dengan demikian, ketika Anda bepergian, termasuk mudik lebaran yang menempuh jarak jauh, tidak perlu was-was mengalami mabuk perjalanan.
Pilihan editor : Mudik Lebaran Dihantui Mabuk Perjalanan? Ketahui Penyebabnya
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.