Biasa Diterapkan Saat Mudik Lebaran, Apa Itu Contraflow dan One Way?

Ilustrasi arus mudik dan balik Lebaran. TEMPO/Hilman Fathurrahman
Ilustrasi arus mudik dan balik Lebaran. TEMPO/Hilman Fathurrahman

TEMPO.CO, Jakarta - Saat musim mudik biasanya ada penerapan rekayasa lalu lintas. Tujuannya untuk mengurangi kemacetan. Beberapa cara tersebut antara lain menerapkan sistem contraflow dan one way

Contraflow

Mengutip publikasi Studi Efektivitas Contra Flow Dan Pengaruhnya terhadap Kinerja Simpang (Studi Kasus Jalan Kawasan Industri Krakatau Kota Cilegon), contraflow metode rekayasa lalu lintas yang mengubah arah biasa dari jalan menjadi berlawanan. Tujuan mengalihkan arus lalu lintas dari jalur normal yang digunakan saat kondisi tertentu, seperti ketika terjadi kepadatan lalu lintas atau kecelakaan. 

Contraflow jalan raya diikuti arahan dari polisi yang berwenang mengatur lalu lintas jalan raya. Contraflow dilakukan di jalan tol, jalan arteri, atau jalan tol dalam kota. Rekayasa lalu lintas itu diterapkan hanya sementara. Misalnya, contraflow di jalan tol mengubah jalur yang biasanya digunakan untuk arah menuju kota menjadi jalur ke luar kota.

One way 

One way hanya boleh untuk arus lalu lintas satu arah saja. Arah sebaliknya menggunakan jalan paralel di dekatnya. Jalan satu arah kondisi lalu lintas kendaraan bergerak hanya satu jurusan saja. Biasanya one way dilakukan di jalan yang tak terlalu lebar. 

Mengutip publikasi Pengaruh Pemberlakuan Sistem Satu Arah Terhadap Kinerja Ruas Jalan Berdasarkan Volume Lalu Lintas dan Kepuasan Pengguna Jalan (Studi Kasus Pemberlakuan Sistem Satu Arah jalan Diponegoro Kota Tegal), di banyak kota, jaringan jalan di dalam kota menggunakan basis operasi satu arah.

Sedangkan arah lalu lintas yang berlawanan menggunakan alternatif. Di beberapa lokasi lain berbagai arah merupakan jalan arteri lalu lintas utama.

One way juga digunakan sebagai sistem rekayasa lalu lintas yang digunakan untuk mengubah jalur yang awalnya dua arah jadi satu arah. Mengutip publikasi Rekayasa Lalu Lintas Dua Arah Menjadi Sistem Satu Arah / One Way pada Jl. Kh. Abul Hasan Kota Samarinda, sistem ini diterapkan guna meningkatkan kapasitas jalan sehingga mampu mencegah kemacetan.

Pilihan Editor: Berlaku Sistem One Way, Contraflow dan Ganjil Genap pada Lebaran 2023, Berikut Jadwalnya

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.