Doa Setelah Salat Hajat Lengkap beserta Artinya

Reporter

Sejumlah umat muslim bertadarus Alquran di Masjid Nabawi, Madinah, Arab Saudi, Rabu 8 Mei 2019. Umat muslim dari berbagai negara menghabiskan waktu pada bulan suci Ramadhan dengan mengikuti sejumlah kajian Islam, memperbanyak salat sunnah, zikir dan membaca Alquran di dalam maupun di sekitar Masjid Nabawi. ANTARA FOTO/Aji Styawan
Sejumlah umat muslim bertadarus Alquran di Masjid Nabawi, Madinah, Arab Saudi, Rabu 8 Mei 2019. Umat muslim dari berbagai negara menghabiskan waktu pada bulan suci Ramadhan dengan mengikuti sejumlah kajian Islam, memperbanyak salat sunnah, zikir dan membaca Alquran di dalam maupun di sekitar Masjid Nabawi. ANTARA FOTO/Aji Styawan

TEMPO.CO, JakartaBagi umat Islam yang sedang memiliki keinginan tertentu, dianjurkan untuk melaksanakan ibadah salat sunnah. Ibadah tersebut menjadi salah satu alternatif untuk meminta permohonan atau cita-cita supaya dikabulkan oleh Allah Yang Maha Pemurah. Tidak hanya menunaikan salat, membaca doa setelah Salat Hajat juga bisa dipanjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Hal tersebut sesuai dengan petunjuk yang dikemukakan oleh Syekh Nawawi Banten dalam kitab Nihayatuz Zain. Berikut bunyi perintah Salat Hajat bagi seseorang yang membutuhkan bantuan dari Allah SWT.

Artinya, “Orang yang sedang menderita kesempitan, berhajat untuk kepentingan agama dan dunianya, serta merasakan kesulitan karenanya, maka hendaklah dia melakukan Salat Hajat.”

Tata Cara Salat Hajat

Melansir dari laman NU (Nahdlatul Ulama) Online Provinsi Jawa Barat, Salat Hajat dapat dilaksanakan dengan dua sampai dua belas rakaat dengan satu salam untuk setiap dua rakaat. Sementara itu, tata cara Salat Hajat tidak berbeda jauh dengan salat sunnah lainnya. Berikut tahapan untuk melaksanakannya.

  1. Membaca niat Salat Hajat

Ushallii sunnatal haajati rak’ataini adaa’an lillaahi ta’aala.

Artinya, “Saya berniat salat sunnah hajat dua rakaat karena Allah.”

  1. Takbiratul ihram.
  2. Membaca doa iftitah.
  3. Melafalkan bacaan Surat Al-Fatihah.
  4. Membaca surat-surat pendek (disarankan memilih Surat Al-Ikhlas dan ayat kursi, tetapi juga diperbolehkan surat lainnya).
  5. Rukuk.
  6. I’tidal atau bangun dari Rukuk.
  7. Sujud.
  8. Duduk di antara dua sujud.
  9. Sujud kedua.
  10. Melaksanakan rakaat kedua dengan gerakan sama seperti rakaat pertama (poin 2-10).
  11. Duduk tasyahud akhir.
  12. Salam.
  13. Membaca doa Salat Hajat.

Doa Setelah Salat Hajat

Ada beberapa versi doa Salat Hajat yang dapat dibaca usai menunaikan salat sunnah tersebut. Berikut deretan doa selesai Salat Hajat yang dirangkum dari situs NU Online.

  1. Doa Salat Hajat

Subhaanalladzii labisa izza waqaa labih, subhaanalladzii ta’attha fabi lamjidi wa takarramabih, subhaanan dzii izzii wan karami, subhaana dzii lathauli as aluka bima’aa qadi’izzi man ‘arsyika wa muntahayyiirrahmata min kitaa bika wa bismikaa akthami wajaddikaa akla wakalimaa tikattammati la’aammaa tillatii laa yujan wizuhunna birruwwalaa faa jirun an tusholliya ‘alaa sayyidinaa muhammadin wa’alaa aali sayyidinaa muhammadin.

Artinya, “Maha Suci Dzat yang memakai keagungan dan berkata dengannya. Maha Suci Dzat yang meletakkan iba dan menjadi mulia karenanya. Maha Suci Dzat pemilik kemuliaan dan keagungan. Maha Suci Zat pemilik karunia. Saya memohon kepada-Mu supaya bersholawat untuk Rasulullah dan keluarganya dengan garis-garis luar biasa Arasy-Mu, puncak rahmat dari kitab-Mu, dan dengan nama-Mu yang sangat agung, kemulian-Mu yang sangat tinggi, kalimat-Mu yang sempurna dan umum yang tidak mampu dilampaui oleh hamba yang taat maupun durjana.”

  1. Doa Setelah Salat Hajat

Laa illaaha illallaahul haliimul kaarim, subhaanallaahi rabbil’arsyil ‘adzim. Alhamdu lillaahi rabbil ‘aalamiin.

Artinya, “Tiada Tuhan selain Allah yang Maha Santun dan Maha Pemurah. Tiada Tuhan selain Allah yang Maha Agung dan Maha Tinggi. Maha Suci Allah, Tuhan yang Megah. Segala puji bagi Allah, Tuhan beserta seluruh alam.”

Setelah itu, orang yang mempunyai hajat dapat melanjutkan bacaan doa Nabi Muhammad SAW. riwayat At-Tirmidzi sebagai berikut.

Allahumma innii as’aluka muujibaati rahmatika, wa’azaa ima maghfiratika, waa lighaniimata min kullli birrin, waa salaamatan mini kulli ishmin, laa tada’ lii dzanbaa ilaa ghafartahu, walaa hamman illa farrijtahu, walaa haajatan hiyallaka ridha ilaaa qadhaitahaa yaa arhamarraa himiin. 

Artinya, “Tiada Tuhan selain Allah yang Maha Lembut dan Maha Mulia. Maha Suci Allah, Sang Penjaga Arasy yang Agung. Segala puji bagi Allah, Tuhan bagi alam semesta. Saya memohon kepada-Mu bimbingan amal sesuai rahmat-Mu, ketetapan ampunan-Mu, kesempatan meraih kebaikan, dan perlindungan dari segala dosa. Janganlah Engkau tinggalkan saya dalam keadaan bimbang, karenanya bebaskanlah. Janganlah pula Engkau telantarkan saya yang sedang berhajat sesuai ridha-Mu karena itulah penuhi hajat saja. Wahai Tuhan yang Maha Pengasih.”

Itulah doa setelah Salat Hajat yang dapat dibaca usai menunaikan salat sunnah tersebut. Salah Hajat dapat dilaksanakan dalam semalam maupun tiga sampai tujuh malam, tergantung dari tujuan dan urgensinya. Semoga bermanfaat.

Pilihan editor: Salat Hajat Sebagai Ikhtiar Terkabulnya Keinginan, Berikut Niat dan Caranya

NIA HEPPY | MELYNDA DWI PUSPITA