Selain itu, dalam menghadapi angkutan lebaran 2023, Pelni juga telah menyiapkan langkah-langkah strategis, di antaranya mempersiapkan kesiapan armada.
"Pertama, tentu mempersiapkan armada kapal kami khususnya dari aspek keselamatan penumpang di mana dilakukan ramp check oleh Kementerian Perhubungan dan BKI (Biro Klasifikasi Indonesia). Kemudian kami juga memastikan ketersediaan BBM yang mana kami berkoordinasi dengan BPH Migas dan Pertamina," katanya.
Dalam mempersiapkan kesiapan armada, Pelni juga melakukan docking terhadap 68 kapal yang akan melayani masyarakat pada periode Lebaran 2023, "Kami pastikan sebelum memasuki masa peak season di 7 April nanti seluruh kapal kami telah selesai docking," imbuhnya.
Kemudian, langkah strategis lainnya adalah penyesuaian rute dan jadwal kapal, Tri menjelaskan, melakukan penyesuaian rute dan jadwal kapal baik mengurangi trayek atau penambahan trayek dilakukan khususnya untuk mengantisipasi ruas-ruas padat di mana jumlah penumpang pada saat masa lebaran H-15 sampai H+15 yang akan terjadi lonjakan jumlah penumpang yang cukup signifikan.
Langkah berikutnya ialah kemudahan pembelian tiket secara daring. "Kami juga telah memperluas cara untuk pembelian tiket secara online. Tiket ini juga bisa diakses oleh masyarakat melalui website kami, contact center, mobile apps, minimarket, dan channel online. Kami menghimbau agar masyarakat yang ingin mudik dengan Kapal Pelni untuk segera membeli tiket jauh-jauh hari," kata Tri.
Pilihan Editor: Persiapan Lebaran 2023, Wings Air Siapkan 531.360 Kursi
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.