Raja Malaysia Sarankan Umat Muslim Jangan Hamburkan Makanan Saat Buka Puasa

Raja Malaysia Sultan Abdullah. Reuters-HO-Malaysia Information Department/Nazri Rapaa
Raja Malaysia Sultan Abdullah. Reuters-HO-Malaysia Information Department/Nazri Rapaa

TEMPO.CO, Jakarta - Raja Malaysia Yang di-Pertuan Agong Sultan Abdullah Sultan Ahmad Shah mengimbau umat muslim agar tidak membuang-buang makanan saat buka puasa di bulan Ramadan.

Sultan Abdullah mengatakan membuang-buang makanan bertentangan dengan semangat Ramadhan. “Bulan puasa seharusnya mengajarkan masyarakat untuk berhati-hati dan tidak menyia-nyiakan makanan,” katanya dalam sebuah pernyataan dikutip FMT pada Rabu, 22 Maret 2023.

Raja juga mendesak umat Islam untuk lebih dermawan dan menahan diri untuk tidak menghabiskan banyak uang selama bulan suci.

Awal bulan ini, lembaga pemerintah Solid Waste Management and Public Cleansing Corporation, memperkirakan akan ada tambahan 75 ribu ton limbah makanan selama Ramadan, jika tidak ada yang dilakukan untuk mengurangi pemborosan.

Umat Islam di Malaysia memulai puasa Ramadan pada Kamis, 23 Maret 2023 atau sama seperti dengan Indonesia. Pengumuman itu dibuat oleh Keeper of the Rulers’ Seal, Syed Danial Syed Ahmad.

Dia mengatakan tanggal tersebut ditetapkan dengan keputusan Sultan Abdullah Sultan Ahmad Shah untuk semua negara bagian setelah mendapat persetujuan dari penguasa Melayu.

Umat Muslim meyakini Ramadan adalah bulan ketika ayat pertama dari kitab suci Al-quran diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW lebih dari 1.400 tahun lampau. Puasa mencakup pantang makan, minum, merokok, hingga hubungan seksual di siang hari untuk mencapai taqwa yang lebih besar, atau kesadaran akan Tuhan.

Ramadan dimulai 10 hingga 12 hari lebih awal setiap tahun berganti. Hal ini karena penanggalan Islam didasarkan pada kalender lunar Hijriah dengan bulan yang panjangnya 29 atau 30 hari. Pada ramadan 2023, hari pertama puasa di Makkah jatuh pada Kamis, 23 Maret. 



FREE MALAYSIA TODAY | AL JAZEERA

Pilihan Editor: Bersiap Puasa Ramadan, Simak Saran Dokter untuk Pasien Penyakit Jantung