Ikuti Kami di
TEMPO.CO, Jakarta - Masjid Nabawi merupakan masjid tersuci nomor dua bagi umat Islam setelah Masjidil Haram di Mekah. Keutamaan melakukan ibadah salat di Masjid ini juga memiliki keutamaan lebih dibanding ibadah di tempat lain.
Beberapa waktu belakangan, masjid ini viral pasca Tim Ferrari memasang poster Mobil F1 dengan latar belakang Masjid Nabawi dan menuai kutukan dari Netizen.
Profil Masjid Nabawi
Masjid Nabawi merupakan tempat paling suci kedua bagi umat Islam, setelah Masjidil Haram di Mekah. Memiliki nilai historis, Masjid Nabawi sekaligus masjid yang dibangun semasa Nabi Muhammad.
Masjid ini pertama kali dipasangi listrik pada 1909 bersamaan dengan pemasangan lampu di Semenanjung Arab, menurut Sultan Ghalib Al Quaiti, dalam bukunya, "Kota-Kota Suci, Perjalanan Ibadah dan Dunia Islam".
Nabi Muhammad membangun masjid ini pada tahun pertama setelah hijrah dari Mekah ke Madinah - yang saat itu bernama Yathrib.
Al-Masjid Al-Nabawi, nama Arab masjid ini adalah tempat ibadah kedua yang dibangun di Madinah.
Masjid pertama adalah Quba, kata Safiurrahman Al-Mubakarakfuri dalam buku tentang biografi Nabi Muhammad, "The Sealed Nectar".
Masjid ini pada awalnya dibangun di samping rumah Nabi Muhammad pada tahun 632 Masehi atau sekitar 1391 tahun lalu, dan telah melalui berbagai perencanaan dan perluasan selama lebih dari 1.400 tahun.
Perluasan terbesar diperintahkan oleh almarhum Raja Abdullah dan masih berlangsung sampai sekarang. Setelah perluasan selesai, masjid diharapkan dapat menampung sekitar 1,8 juta jemaah.
Raja Saudi adalah penjaga Masjid Nabawi dan juga Masjidil Haram, tempat suci utama umat Islam di Mekah. Salah satu masjid terbesar di dunia ini dibangun dengan dekorasi megah ini dan dilengkapi dengan teknologi canggih. Arab Saudi menghabiskan miliaran riyal dalam perluasan ini.
Kunjungan ke masjid ini merupakan bagian dari ibadah haji dan umrah namun sebagian besar jemaah selalu ingin berziarah ke makam Nabi Muhammad.
Keutamaan Masjid Nabawi
Pahala salat di Masjid Nabawi 1.000 kali lipat dibandingkan dengan di masjid lain kecuali di Masjidil Haram di Mekah. Sedangkan bila Salat di Masjid Haram, pahala yang didapat lebih utama daripada 100.000 sholat di masjid lainnya. Sebagaimana dilansir dari laman Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, ini merupakan pahala yang sangat luar biasa bagi siapa saja yang memiliki keluangan harta, tenaga, dan waktu.
Masjid ini juga merupakan tempat dimana Makam Nabi Muhammad dan dua sahabat Abubakar dan Umar serta rumah-rumah istri nabi Muhammad berada. Selain itu, Raudhah atau tempat yang diyakini sebagai taman surga juga dipadukan di dalam masjid melalui perluasan yang dilakukan berabad-abad.
Hal ini senada dengan hadis riwayat Al-Bukhari dari Abu Huraira. Nabi Muhammad pernah bersabda: "Antara rumahku dan mimbar adalah taman surga." Kini Raudhah atau taman potongan dari surga itu sudah berada pula di dalam kompleks masjid.
Keutamaan lainnya dari ibadah di masjid ini adalah mendapat pembebasan dari neraka dan kemunafikan bagi muslim yang melaksanakan 40 sholat (arbain) di Masjid Nabawi. Hal ini pula yang dipraktikkan jamaah haji ketika berkunjung ke kota Madinah.
Menurut laman Kementerian Agama Republik Indonesia, pelaksanaan arbain didasarkan pada hadits Nabi SAW dari Anas bin Malik, "Barang siapa salat di masjidku (Nabi Muhammad SAW) 40 shalat tanpa ada yang ketinggalan, maka dia dicatat bebas dari neraka, keselamatan dari siksaan dan bebas dari kemunafikan" (HR Turmudzi).
Pilihan Editor: Melihat Keindahan Masjid Nabawi
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
