11 Amalan di Bulan Muharram atau Tahun Baru Islam

Jemaah beri sedekah pada pengemis usai salat Id, di Makassar, Sulsel, 28 Juli 2014. Momentum Lebaran dimanfaatkan pengemis yang sengaja datang dari berbagai daerah untuk dapatkan sedekah. TEMPO/Iqbal Lubis
Jemaah beri sedekah pada pengemis usai salat Id, di Makassar, Sulsel, 28 Juli 2014. Momentum Lebaran dimanfaatkan pengemis yang sengaja datang dari berbagai daerah untuk dapatkan sedekah. TEMPO/Iqbal Lubis

TEMPO.CO, Jakarta - Pergantian tahun selalu jadi lembaran baru kehidupan. Layaknya Idul Fitri, Tahun Baru Islam juga kerap jadi momen muhasabah diri, memanjatkan doa serta memperbanyak syukur kepada Sang Khalik Allah SWT. Ada banyak amalan lainnya yang baik dilaksanakan di momen awal Tahun Baru Islam ini.

Menurut Habib Utsman bin Yahya umat Muslim dianjurkan membaca doa akhir tahun sebanyak 3 kali, sebaiknya dibaca sebelum salat magrib berjemaah di masjid, maupun secara munfarid. Amalan lainnya adalah menunaikan ibadah puasa sunnah pada hari ke-9 dan ke-10 bulan Muharram. Imam Syafi'i menyebut dalam kitabnya anjuran puasa tiga hari sekaligus yakni pada tanggal 9, 10, 11 Muharram.

Selanjutnya, melapangkan nafkah belanja bagi keluarga. Jika dilaksanakan, amalan ini dengan izin Allah akan mendapat ganjaran dilapangkan rezekinya selama setahun. Seperti yang disebutkan oleh hadis Nabi, dalam riwayat ath Thabarani, al-Baihaqi dan lainnya.

Yang artinya: “Barang siapa melapangkan nafkah belanja kepada keluarganya (istri, anak dan orang-orang yang ia tanggung nafkahnya) pada hari ‘Asyura’, maka Allah akan melapangkan rezeki baginya sepanjang tahun” (HR ath Thabarani, al-Baihaqi dan lainnya).

Amalan yang baik dilakukan saat bulan Muharram disebutkan dalam kitab Kanzun Naja wa as-Surur fi Ud'iyyat Tasyrah as-Shudur karya Shekh Abdul Hamid yang apabila dilakukan akan mendapat berkah bulan Muharram dan dua yang menjadikannya sempurna.

Selain amalan tersebut, ada banyak amalan lainnya yang baik dilaksanakan di momen awal  Tahun Baru Islam ini. Melansir dari laman NU Online dan kitab Maslakul Akhyar karya Habib Utsman bin Yahya, berikut sederet amalan sunah selama sebulan penuh Muharram.

Melansir dari laman NU Online dan kitab Maslakul Akhyar karya Habib Utsman bin Yahya, berikut 11 amalan sunah selama sebulan penuh Muharram.

1. Melakukan salat sunnah
2. Berpuasa
3. Menyambung silaturahim
4. Bersedekah Mandi
5. Memakai celak mata
6. Berziarah kepada ulama (baik yang hidup maupun yang meninggal)
7. Menjenguk orang sakit
8. Menambah nafkah keluarga
9. Memotong kuku
10. Mengusap kepala anak yatim
11. Membaca Surat al-Ikhlas sebanyak 1.000 kali

Anjuran ini datang dari Nabi Muhammad SAW, seperti yang disebutkan dalam salah satu yang artinya, “Puasa yang paling utama setelah Ramadan adalah puasa bulan Muharram dan salat yang paling utama setelah salat fardhu adalah salat malam.” (HR Muslim).

TAUFIK RUMADAUL 

Baca: Bagaimana Sejarah Tahun Baru Islam? Penjelasan 1 Muharram atau Kalender Hijriah

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.