4 Kunci Tetap Bugar Selama Puasa Ramadan, Jangan Lupa Olahraga dan Tidur Cukup

Reporter

Editor

Mila Novita

Ilustrasi wanita olahraga. Freepik.com
Ilustrasi wanita olahraga. Freepik.com

TEMPO.CO, Jakarta - Jika masih belum menerapkan kebiasaan sehat selama puasa Ramadan, tidak apa-apa memulainya terlambat. Masih ada waktu sekitar satu minggu berpuasa hingga Hari Raya Idul Fitri, yang berarti masih ada waktu untuk memasukkan kebiasaan sehat ke dalam rutinitas harian.

Dilansir dari Arab News, inilah empat kebiasaan sehat yang mudah diikuti selama puasa Ramadan.

1. Olahraga 

Selama berpuasa selama Ramadan, tak perlu menetapkan tujuan kebugaran baru, melainkan berkonsentrasi pada kesehatan dan pemeliharaan secara keseluruhan. Banyak orang memiliki jam kerja dan gaya hidup yang berbeda-beda, jadi sangat penting untuk memilih waktu olahraga yang cocok untuk masing-masing orang. Latihan jeda dua jam setelah buka puasa adalah yang terbaik karena akan mencerna makanan sepenuhnya dan akan merasa sudah berenergi.

2. Diet

Untuk kesehatan dan daya tahan yang baik, perencanaan makan selama jam tidak berpuasa sangat penting. Manfaatkan waktu ini untuk mengonsumsi makanan sehat, padat nutrisi, dan minim olahan dengan penekanan pada protein untuk menghindari atrofi otot. Pastikan makan banyak sayuran (hijau dan berdaun jika memungkinkan) dan makanan berprotein tinggi seperti ikan, ayam, kalkun, atau steak. Ketika pmakan sahur pada dini hari, makanan karbohidrat glikemik rendah seperti oat, pasta gandum, atau nasi merah sebagai pengganti nasi putih sangat ideal dan akan membantu merasa kenyang lebih lama.

3. Tidur cukup 

Tidur yang cukup selama Ramadan sangat penting untuk pemulihan dan energi. Tergantung pada jadwal dan minggu kerja, banyak orang mungkin memiliki rutinitas yang berbeda dan memiliki kualitas tidur mereka menurun. Ada banyak cara untuk meningkatkan kualitas tidur, aspek kesehatan yang penting.

Menjauhkan ponsel dan laptop atau layar lainnya akan membantu, karena cahaya biru dari perangkat ini membingungkan tubuh sehingga berpikir bahwa hari masih siang. Juga, pastikan ruangan gelap saat bersantai adalah penting karena ini akan meningkatkan produksi hormon melatonin yang membantu mengatur tidur. Menjaga ruangan tetap sejuk juga penting, karena terlalu panas dapat menyebabkan keringat malam yang membuat kualitas tidur buruk. Terlalu dingin juga tidak ideal karena memaksa tubuh mengeluarkan lebih banyak energi untuk membuat tubuh tetap hangat. Suhu ideal untuk tidur adalah antara 16 dan 19 derajat celcius.

4. Cukup cairan 

Pastikan minum cukup air dan usahakan hanya minum air putih. Kopi, teh, dan minuman manis hanya akan membuat dehidrasi, jadi sebaiknya hindari minuman tersebut jika ingin tetap terhidrasi. Sebenarnya cukup sulit untuk minum cukup air selama jam-jam non-puasa untuk mengimbangi jam-jam puasa, jadi bawalah botol setiap saat.

ARAB NEWS

Baca juga: Selain Menjaga Tubuh Tetap Bugar, Ini Manfaat Olahraga saat Berpuasa

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.