Kapolri Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2022 untuk Pengamanan Arus Mudik

Polri menggelar apel pasukan operasi ketupat 2022, di Monumen Nasional, Jakarta pada Jum'at, 22 April 2022. [Tempo/Niken Nurcahyani]
Polri menggelar apel pasukan operasi ketupat 2022, di Monumen Nasional, Jakarta pada Jum'at, 22 April 2022. [Tempo/Niken Nurcahyani]

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo pimpin apel gelar pasukan operasi ketupat 2022 di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat pada Jumat 22 April 2022.

Apel tersebut diikuti ribuan aparat gabungan yang disiagakan guna mengamankan jalannya mudik lebaran 2022.

Apel gelar pasukan ini melibatkan seluruh stakeholders yang ada, baik dari kemenhub, TNI, Pemda, Jasa Raharja, Pertamina, Basarnas, Kesehatan, dan BMKG.

"Sehingga ini dilaksanakan tidak hanya di Monas, tapi di seluruh wilayah secara bersamaan," ujar Listyo saat memimpin jalannya apel pada Jumat 22 April 2022. 

Kegiatan apel ini dalam rangka pengecekan terakhir untuk mempersiapkan kesiapan dari seluruh personel. Sebanyak kurang lebih 2.572 pos pengamanan di seluruh Indonesia telah disiapkan. Sarana dan prasarana pun telah disiapkan oleh kepolisian.

Menurut Listyo puncak arus mudik diprediksi akan berlangsung pada tanggal 28, 29, 30 April 2022.

Diperkirakan akan ada 24 juta mobil dan 17 juta motor yang akan mudik 2 tahun terjadi pembatasan akibat pandemi Covid-19. Karena itu, kemacetan akan terjadi di beberapa titik. 

Listyo juga mengimbau perusahaan swasta meliburkan karyawannya lebih cepat untuk memberi kesempatan mudik lebih awal kepada karyawannya.

Soal pengaturan libur dan cuti lebaran telah diatur lewat surat edaran Kementerian Tenaga Kerja. Demikian pula untuk ASN, telah ada aturan soal libur dan cuti bersama dari pemerintah. 

Kepolisian dan Kemenhub, dan seluruh stakeholders akan menerapkan berbagai macam strategi, mulai dari strategi untuk mengatur atau rekayasa one way, contra flow, mempersiapkan jalur-jalur alternatif.  

Pemberlakuan ini menurutnya bisa mengurangi kepadatan di jalur tol. Polisi juga akan melakukan pengecekan pada moda transportasi yang dipakai untuk mudik.  

Pada Kereta Api, Listyo mengampaikan akan ada penambahan 20 ribu tempat duduk setiap hari. Ini akan bisa jadi pilihan di samping moda udara.   

Beberapa instansi swasta, disampaikan Listyo juga menyelenggarakan mudik gratis. Warga masyarakat diminta untuk memanfaatkan seluruh alternatif-alternatif, seluruh fasilitas, seluruh moda transportasi, sehingga macet bisa dihindari. 

Listyo juga mendorong agar pasca idul fitri tidak terjadi lonjakan kasus Covid-19. Kepolisian akan selenggarakan vaksinasi booster, kemudian di setiap pospam, pos pelayanan, dan terpadu gerai vaksin.  

Sehingga yang mudik tidak menjadi pembawa virus ke kampung atau ke desa. "Tidak jadi carrier, dan orang tua kita juga dapat kekebalan, program vaksinasi tentu kita harapkan betul-betul bisa diikuti, sehingga pasca idulfitri laju pertumbuhan covid bisa kita kendalikan," katanya.

Baca juga: Kapan Tradisi Mudik Lebaran di Indonesia Dimulai?