Restoran di Dubai Boleh Tak Pasang Tirai Selama Ramadan

Reporter

Wisawatan asing menikmati makanan berbuka puasa usai belajar tentang Ramadan di Sheikh Mohammed Centre for Cultural Understanding (SMCCU) di Dubai, UEA 17 Mei 2019. REUTERS/Satish Kumar
Wisawatan asing menikmati makanan berbuka puasa usai belajar tentang Ramadan di Sheikh Mohammed Centre for Cultural Understanding (SMCCU) di Dubai, UEA 17 Mei 2019. REUTERS/Satish Kumar

TEMPO.CO, Jakarta - Department of Economy and Tourism (DET) di Dubai, menerbitkan opsi pada para pemilik restoran selama bulan ramadan. Para pengusaha restoran punya pilihan apakah mau menutup dengan tirai atau tidak, area makan di restoran sehingga orang-orang yang sedang bersantap di dalam restoran selama Ramadan, tertutupi.

“Restoran – restoran di Emirat bisa memilih apakah memasang penutup atau tidak untuk menutup kegiatan mereka saat menyediakan makanan selama jam-jam puasa. Ini sejalan dengan aturan pada tahun lalu,” demikian bunyi pengumuman DET.

Pekerja menggunakan masker saat menyajikan makanan untuk para pelanggan di restoran yang dibuka kembali di Mall of the Emirates, Dubai, Uni Emirates Arab, 28 Mei 2020. Mulai 27 Mei Dubai membuka kembali kegiatan bisnis secara bertahap yang meliputi bioskop, pusat hiburan hingga tempat rekreasi. REUTERS/Ahmed Jadallah

Aturan ini diterbitkan menjelang masuknya bulan puasa 2022. Dalam aturan tersebut juga disebutkan tempat-tempat F&B boleh menyediakan makan dan minum di siang hari, tanpa harus mengajukan permohonan ke otoritas atau tanpa surat izin.

Sebelumnya pada tahun lalu, untuk pertama kalinya di bulan ramadan Pemerintah Dubai mengizinkan gerai F&B (food and Baverages) boleh melayani makan dan minum saat jam-jam puasa, tanpa harus memasang tirai atau penutup untuk menutupi area makan. Izin agar diperbolehkan menyediakan makan dan minum selama bulan puasa bagi restoran, pada tahun lalu juga sudah dibatalkan.

  

Dubai adalah satu dari tujuh emirat yang ada di Uni Emirat Arab. Di kawasan itu, Dubai adalah salah kota terpadat penduduknya dan emirat yang paling makmur.

Sumber: gulfnews.com

Baca juga: Uni Emirat Arab Akan Atur Perizinan untuk Perjudian 

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.