Beda Sikat Gigi dan Siwak, Bagaimana Asal-usulnya?

Reporter

Editor

Bram Setiawan

Ilustrasi sikat gigi. boldsky.com
Ilustrasi sikat gigi. boldsky.com

TEMPO.CO, Jakarta - Sikat gigi sudah biasa digunakan untuk membersihkan bagian dalam mulut. Pada era modern ini, bahkan ada produk sikat gigi elektrik. Tapi, dahulu sebelum berbagai peranti itu ada, siwak digunakan untuk membersihkan gigi.

Perbedaan sikat gigi dan siwak

  1. Sikat gigi

Mengutip WebMD, bangsa Babilonia pada era 3500 Sebelum Masehi telah menggunakan sikat gigi dari ranting kayu. Ranting itu dibuat remah ujungnya menyerupai bulu sikat gigi, seperti siwak.

Sikat gigi diperkenalkan di Eropa oleh pelancong yang pergi ke Cina pada abad ke-17. Orang Eropa menyesuaikan sikat gigi buatan Cina dmenggunakan bulu kuda sebagai sikat. Desainnya dikembangkan hingga tahun 1938. Sikat gigi tak lagi dibuat berbahan bulu hewan. Bulu sikat gigi dibuat berbahan nilon yang lembut. Dari model itu, sikat gigi terus berkembang sampai sekarang.

  1. Siwak

Mengutip Arab News, siwak, atau miswak, merupakan sikat gigi alami yang dibuat dari akar atau dahan pohon dan semak. Tumbuhan yang biasanya digunakan, yakni Salvadora persica.  Batang pohon dari famili Salvadora Persica atau siwak bermanfaat untuk kesehatan gigi dan mulut, dikutip dari Miswak Dentistry.

Kandungan siwak juga bermanfaat mencegah bau mulut. Khasiat siwak sebagai pembersih alami untuk gigi dan mulut pun diakui Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Siwak mengandung fluorida untuk melindungi email gigi. Adapun silika untuk mengikis plak gigi. Klorida mencerahkan gigi dan antiseptik mencegah pertumbuhan bakteri.

Siwak memiliki banyak manfaat ketimbang sikat gigi biasa. Siwak pun dianggap sikat gigi tradisional keefektifan fungsi yang sama. Bagi umat Islam menggunakan siwak merupakan perbuatan sunah, seperti dikutip dari NU Online.

HENDRIK KHOIRUL MUHID

Baca: Sikat Gigi saat Berpuasa Ramadan, Bagaimana Hukumnya?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.