Chelsea vs Real Madrid: Karim Benzema Buka Puasa Sebelum Cetak 3 Gol

Reporter

Pemain Real Madrid, Karim Benzema berselebrasi setelah menjebol gawang Celta Vigo dalam laga lanjutan Liga Spanyol di Estadio de Balaidos, Spanyol, 2 April 2022. Dalam laga ini, Los Blancos berhasil keluar sebagai pemenang dengan skor 2-1. REUTERS/Miguel Vidal
Pemain Real Madrid, Karim Benzema berselebrasi setelah menjebol gawang Celta Vigo dalam laga lanjutan Liga Spanyol di Estadio de Balaidos, Spanyol, 2 April 2022. Dalam laga ini, Los Blancos berhasil keluar sebagai pemenang dengan skor 2-1. REUTERS/Miguel Vidal

TEMPO.CO, Jakarta - Karim Benzema menjadi perhatian saat melakoni laga Chelsea vs Real Madrid pada laga leg I perempat final Liga Champions, Kamis, 7 April 2022. Striker Madrid itu mengemas tiga gol alias hat-trick ke gawang Chelsea.

Ada yang menarik dalam laga tersebut. Benzema yang merupakan pemain muslim menyempatkan berbuka puasa beberapa menit sebelum sepak mula (kick off).

Kepada Esquire, Benzema pernah menyampaikan kalau puasa di bulan Ramadan tidak mengganggu aktivitasnya sebagai pemain sepak bola profesional. "Tidak ada dampak. Ramadan adalah bagian dari hidup saya dan agama saya menjadikan Ramadan sebagai kewajiban," ujar pemain asal Prancis itu.

"Bagi saya, itu sangat penting dan saya merasa baik ketika saya berpuasa," kata Karim Benzema. Ia pun bersyukur berada dalam kondisi sehat selama menjalani aktivitas puasa dan pemain sepak bola.

Laga Chelsea vs Real Madrid berakhir dengan skor 1-3. Tiga gol Madrid diborong oleh Karim Benzema (menit 21, 24, 46). Satu gol balasan The Blues dikemas Kai Havertz (40).

Bagi Benzema pencapaian itu membuatnya sejajar dengan Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo. Ia menjadi pemain keempat yang paling sering menciptakan hat-trick dalam Liga Champions. Sebelumnya ada Lionel Messi (8 kali), Cristiano Ronaldo (8), dan Robert Lewandowski (5).

Karim Benzema juga menjadi pemain keempat yang mencetak hat-trick dalam dua laga Liga Champions berturut-turut setelah Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi pada musim 2016-2017 dan Luiz Adriano pada 2014-2015.

Baca: Liga Champions: Chelsea vs Real Madrid 1-3, Ancelotti Ungkap Kunci Kemenangan

THE SUN | ANTARA