TEMPO.CO, Jakarta - Kurma memiliki banyak varietas. Namun umumnya kurma dikenal dalam dua bentuk, yakni kurma segar dan kering. Apa perbedaan keduanya?
Dilansir dari laman Healthfully, berikut adalah perbedaan kurma segar dan kering:
1. Kadar Air
Kurma kering memiliki kadar air yang lebih rendah daripada kurma segar. Karena itu, kurma kering hanya mengandung lebih sedikit kelembapan daripada kurma segar. Adapun kurma segar memiliki kandungan kadar air yang lebih banyak sehingga ia lebih lembab dan lembut daripada kurma kering.
2. Ketahanan
Kurma segar jika disimpan dalam wadah kedap udara dalam lemari es bisa tetap segar hingga delapan bulan. Ia bahkan bisa tahan setahun jika disimpan di dalam freezer.
Namun, kurma kering memiliki umur simpan yang lebih lama daripada yang segar. Kurma kering jika didinginkan dalam wadah kedap udara tetap segar hingga satu tahu, dan jika di dalam freezer dapat bertahan hingga lima tahun.
3. Kandungan Kalori
Kurma kering secara signifikan lebih tinggi kalori daripada kurma segar. Sejumlah 3,5 ons kurma kering mengandung sekitar 284 kalori, sedangkan porsi yang sama dari kurma segar mengandung 142 kalori.
Ini membuat kurma segar menjadi pilihan yang lebih baik untuk mengontrol berat badan. Kurma segar merupakan makanan dengan kepadatan energi rendah yang bisa membantu memuaskan nafsu makan dengan kalori lebih sedikit.
4. Kandungan Makronutrien
Makronutrien adalah nutrisi yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah terbesar, termasuk protein, lemak, dan karbohidrat. Kandungan makronutrien kurma segar dan kurma kering ternyata berbeda.
Sementara protein dan lemak hanya sedikit berbeda. Kandungan karbohidratnya berlipat ganda pada kurma kering jika dibandingkan kurma segar. Kurma kering juga merupakan sumber serat yang lebih baik.
Sejumlah 3,5 ons kurma segar mengandung 1,8 gram protein, 1 gram lemak, 37 gram karbohidrat, dan 3,5 gram serat. Sementara porsi kurma kering dengan jumlah yang sama mengandung 2,8 gram protein, 0,6 gram lemak, 76 gram karbohidrat, dan 5 gram serat.
5. Kandungan Mikronutrien
Mikronutrien adalah nutrisi yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah yang lebih kecil, seperti vitamin dan mineral. Kurma kering adalah sumber kalsium dan zat besi yang lebih baik daripada kurma segar, tetapi kurma segar adalah sumber vitamin C yang lebih baik.
Sejumlah 3,5 ons sajian kurma segar mengandung 34 miligram kalsium, 6 gram zat besi, dan 30 miligram vitamin C. Sementara kurma kering dalam jumlah yang sama mengandung 81 miligram kalsium, 8 miligram zat besi, dan 0 miligram vitamin C.
AMELIA RAHIMA SARI
Baca juga: Kurma Segar Vs Kering, Mana yang Lebih Sehat untuk Buka Puasa?