Ikuti Kami di
TEMPO.CO, Jakarta - Memasuki bulan puasa atau Ramadan, program latihan untuk cabang olahraga atletik akan ada penyesuaian. Saat ini atletik sedang menjalani pemusatan latihan di Jakarta sebagai persiapan untuk ke SEA Games Hanoi 2021.
Pelatih atletik Erwin Maspaitella mengatakan meski program latihan berjalan seperti biasa, namun ia memilih tetap berhati-hati. Latihan tetap dilakukan secara intens dan programnya disesuaikan dengan para atlet yang sedang menjalani ibadah puasa.
"Prinsipnya program latihan berjalan seperti biasa. Namun ada penyesuaian tidak seperti pada bulan-bulan biasa. Volumenya yang diperhitungkan," kata Erwin kepada Tempo, Jumat, 1 April 2022.
Erwin menyatakan pelatih akan berdiskusi dengan atlet untuk membahas program latihan yang tepat selama Ramadan. "Mereka nyamannya latihan di pagi atau sore biar sama-sama enak," ungkap Erwin.
Di tengah Ramadan, nantinya para atlet akan mengikuti turnamen Singapore Open 2022. Rencananya turnamen tersebut akan berlangsung pada 14-17 April mendatang.
Harapan Erwin, atlet yang berangkat ke Singapore Open 2022 bisa memberikan hasil terbaik. "Harapan saya bisa membuat yang terbaik. Nantinya akan menjadi bahan evaluasi kami untuk menghadapi SEA Games Hanoi 2022," kata dia menambahkan.
Nantinya Pengurus Pusat Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) akan mengirimkan 23 atletnya untuk mengikuti SEA Games Hanoi 2021 12-24 Mei mendatang. Sedangkan PASI hanya akan menurunkan 12 atletnya untuk mengikuti turnamen di Singapore Open 2022.
Di SEA Games nanti target medali emas yang ditargetkan oleh PASI meningkat. Sebelumnya pada SEA Games 2019, cabang olahraga atletik meraih lima medali emas, untuk SEA Games 2021 diharapkan dapat meraih 12 medali emas.
Baca: SEA Games 2022 Jadi Ajang Uji Coba Timnas Basket Indonesia
