Ikuti Kami di
TEMPO.CO, Jakarta - PT PLN Unit Pelaksanaan Pelayanan Pelanggan Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, dilaporkan bakal menurunkan 229 personel Siaga Ramadan hingga Hari Raya Lebaran. Keputusan itu dilakukan untuk menjaga keandalan pasokan listrik di wilayah tersebut.
Manajer PLN UP3 Cikarang Ansats Pram Andreas Simamora membenarkan kabar tersebut. Dirinya menjelaskan bahwa personel Siaga Ramadan dan idul Fitri terdiri dari 24 pegawai, 172 petugas pelayanan teknis dan 33 personel dari tim vendor.
"Prioritas pengamanan kelistrikan selama Ramadhan dan Idul Fitri dilakukan di 19 titik untuk memastikan warga beribadah dan beraktivitas dengan nyaman. Selain kesiagaan personel dan kendaraan juga disiapkan mobile trafo untuk stand by di seluruh wilayah sebagai antisipasi kondisi darurat," kata dia, dikutip Tempo dari situs berita Antara.
Lebih lanjut dirinya menjelaskan bahwa pengamanan itu akan dilakukan di tempat ibadah, masjid dan musala, dengan membuka posko di Unit Layanan Pelanggan (ULP) Cibitung, Cikarang Kota, Tambun dan Lemah Abang.
Nantinya para personel bakal dibekali empat unit gardu bergerak, satu unit kubikel kabel bergerak, satu unit kabel bergerak, UPS 80 kVA, dan enam genset siaga. Beberapa genset itu terdiri dari, satu unit berdaya 100 kVA, satu unit 13,2 kVA, dua unit 22,5 kVA, dua unit 5 kVA.
"Selain itu kami juga menyiapkan peralatan lain seperti dua unit senso, lima pompa air, 21 kendaraan operasional mobil pikap dan delapan sepeda motor," jelas dia menambahkan.
Baca: Jelang Ramadan, BPJT Tingkatkan Pelayanan Selama Mudik Lebaran 2022
ANTARA
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.
