5 Keutamaan Salat Tahajud, Terkabulnya Doa

Reporter

Ilustrasi salat. ANTARA
Ilustrasi salat. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Salat tahajud merupakan salat yang dilakukan di malam hari setelah tidur dan jumlah rakaat yang tidak terbatas.

Selain salat tahajud ada juga beberapa salat sunnah malam lainnya seperti salat tarawih, salat witir, salat hajat, salat sunnah muthlaq dan salat sunnah rawatib (qabliyah-ba’diyah) yang tidak dilakukan pada waktunya kemudian diqodho pada waktu malam.

Salat tahajud juga merupakan salat yang lebih khusus daripada salat malam lainnya. Seperti sabda Rasulullah SAW dalam sebuah hadis, “Salat terbaik setelah salat wajib adalah salat malam.” (HR.Muslim)

Dari situs islami.co yang mengutip buku Me+God = Enough karya Ahmad Rifa’I Rif’an, salat malam memiliki lima keutamaan. Pertama yaitu Allah akan mengangkat derajat orang yang gemar melakukan salat malam dan ia akan memiliki derajat yang istimewa di sisi Allah.

Hal ini juga disebutkan dalam firman Allah dalam QS. Al-Isra: 79 yang artinya, “Dan pada sebagian malam, dirikanlah salat tahajud sebagai ibadah tambahan bagimu. Semoga Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji.”

Keutamaan yang kedua ialah salat malam dapat menyegarkan jiwa seseorang. Hal tersebut disebutkan oleh Rasulullah SAW dalam sabdanya. “Setan mengikat pada tengkuk setiap orang di antara kalian dengan 3 ikatan ketika kalian akan tidur. Setiap simpulnya ditiupkanlah, ‘Bagimu malam yang panjang, tidurlah dengan nyenyak.’ Apabila ia bangun dan menyebut nama Allah, terurailah satu simpul. Lalu apabila ia berwudhu, terurailah satu simpul lagi. Kemudian apabila ia salat, terurailah simpul yang terakhir. Maka ia berpagi hari dalam keadaan segar dan bersih jiwanya. Jika tidak (yakni tidak bangun salat dan ibadah di malam hari), maka ia berpagi hari dalam keadaan kotor jiwanya dan malas.” (HR. Muttafaqun’ alaih)

Salat malam merupakan sebaik-baik salat setelah salat fardu merupakan keutamaan yang ketiga. Hal tersebut diterangkan dalam beberapa hadis sahih. Salah satunya Rasulullah SAW bersabda, “Sebaik-baik puasa setelah puasa Ramadhan adalah puasa bulan Muharam dan sebaik-baik salat setelah salat wajib adalah salat lail.” (HR. Muslim)

Keutamaan yang keempat ada dalam sabda Rasulullah yang artinya, “Wahai sekalian manusia, sebarkanlah salam, berilah makanan, sambunglah tali persaudaraan, dan salatlah ketika manusia terlelap tidur pada waktu malam, niscaya engkau akan masuk surga dengan selamat.” (HR. Ibnu Majah). Salat malam tahajud akan membuat seseorang masuk surga merupakan keutamaan yang sangat luar biasa dan diidam-idamkan oleh kaum muslim.

Selain itu Rasulullah SAW juga bersabda, “Sungguh di dalam surga terdapat kamar-kamar yang bagian dalamnya terlihat dari luar dan bagian luarnya terlihat dari dalam. Kamar-kamar itu Allah sediakan bagi orang yang memberi makan, melembutkan perkataan, mengiringi puasa Ramadhan (dengan puasa sunah), menebarkan salam dan mengerjakan salat malam ketika manusia lain terlelap tidur.” (HR. At-Tirmidzi)

Keutamaan yang terakhir ialah salat malam akan membuat doa menjadi makbul dan dikabulkan. Hal tersebut dikarenakan salat malam sangat istimewa jika dilakukan pada sepertiga malam terakhir, tepatnya pada pukul 01.00 hingga menjelang subuh.

Sebagaimana Rasulullah SAW bersabda, “Allah turun ke langit dunia setiap malam pada 1/3 malam terakhir. Allah lalu berfirman, ‘Siapa yang berdoa kepada-Ku niscaya Aku kabulkan! Siapa yang meminta kepada-Ku niscaya Aku beri! Siapa yang meminta ampun kepada-Ku tentu Aku ampuni.’ Demikianlah keadaannya hingga terbit fajar.” (HR. Bukhari dan Muslim).

TEGUH ARIF ROMADHON

Baca: Salat Tahajud dan Salat Sunnah Malam, Apa Bedanya?