Ikuti Kami di
TEMPO.CO, Jakarta - Salat tahajud merupakan salat yang dilakukan di malam hari dan dilakukan setelah tidur. Salat ini juga memiliki keutamaan seperti yang disebut dalam Surat Al-Isra ayat 79 yang artinya, "Pada sebagian malam, tahajudlah sebagai tambahan bagimu. Semoga Tuhanmu mengangkatmu ke derajat terpuji."
Selain salat tahajud ada juga beberapa salat sunnah malam lainnya seperti salat tarawih, salat witir, salat hajat, salat sunnah muthlaq dan salat sunnah rawatib (qabliyah-ba’diyah) yang tidak dilakukan pada waktunya kemudian diqodho pada waktu malam.
Lalu apa perbedaan salat tahajud dengan salat malam lainnya? Dikutip dari situs
islami.co salat malam adalah salat sunnah yang dilakukan pada waktu malam, terhitung sejak selesainya salat isya sampai terbit fajar, baik dilakukan sesudah tidur maupun sebelum tidur.
Sedangkan salat tahajud merupakan salat sunnah yang dilakukan sesudah tidur dengan jumlah rakaat yang tidak terbatas.
Beberapa macam shalat sunnah tersebut seperti shalat tarawih, shalat witir, shalat hajat, shalat sunnah muthlaq dan salat sunnah rawatib (qabliyah-ba’diyah) yang tidak dilakukan pada waktunya kemudian diqodho pada waktu malam jika dilakukan setelah tidur maka dengan sendirinya menjadi salat tahajud.
Salat tahajud juga merupakan salat yang lebih khusus daripada shalat malam. Salat tahajud sudah pasti salat malam namun salat malam belum tentu salat tahajud.
Dapat disimpulkan jika salat tahajud merupakan bagian dari salat malam. Sedangkan salat malam tidak hanya tahajud. Salat tahajud ini adalah salat sunnah mutlak pada malam hari yang didahului oleh tidur sebelumnya dan jumlah rakaatnya juga tidak terbatas.
TEGUH ARIF ROMADHON
