TEMPO.CO, Jakarta - Kapolda Jawa Barat (Jabar) Irjen Ahmad Dofiri meminta kepada masyarakat tidak takut dengan penyekatan jalan dalam kebijakan larangan mudik Lebaran 2021. Menurut dia, upaya itu untuk mendukung kebijakan larangan mudik dan memutus mata rantai COVID-19.
"Ada penyekatan tidak usah takut. Yang terpenting adalah tidak mudik saat Lebaran nanti," ujar Dofiri mengutip Antara, Jumat, 30 April 2021.
Ia meminta larangan mudik yang dikeluarkan pemerintah harus menjadi momentum titik balik mengenai betapa bahayanya COVID-19. Kapolda Jawa Barat mengajak masyarakat bersama-sama mendukung kebijakan tersebut agar tidak ada mobilitas dalam jumlah besar.
"Jangan sampai gara-gara libur Lebaran banyak masyarakat yang mudik membuat penyebaran COVID-19 semakin cepat dan kasusnya melonjak," tutur Kapolda Jawa Barat.
Dofiri menyatakan untuk mengendalikan mobilisasi masyarakat di Jawa Barat akan ada 158 titik pos penyekatan. "Dari 158 titik penyekatan, 22 pos terdapat di jalur tol dan sisanya jalur arteri," kata Kapolda soal penyekatan jalan dalam kebijakan larangan mudik Lebaran 2021.
Baca juga: Jurus Mudik di Terminal Baranangsiang, Perantau: Daripada Diputar Balik di Jalan