TEMPO.CO, Jakarta - Bagi keluarga yang menjalankan ibadah puasa, Ramadan biasanya menjadi bulan yang sibuk bagi. Mulai dari mengatur menu untuk sahur dan berbuka, memasak, berbelanja makanan, hingga mempersiapkan kebutuhan seluruh anggota keluarga lainnya. Terlebih di tengah kondisi pandemi, banyak aktivitas keluarga seperti bekerja, bersekolah, dan beribadah dilakukan di rumah.
Sebab itu menurut konsultan Pernikahan Indra Noveldy sangat penting komunikasi yang baik dengan pasangan dalam berbagi peran dan tugas di rumah. “Setiap pasangan memiliki cara yang berbeda-beda dalam berbagi perannya di dalam rumah tangga. Semua membutuhkan negosiasi dan komunikasi yang sehat sehingga jika ada konflik dapat diselesaikan dengan baik," ujar Indra dalam seminar virtual “Berkonflik Sehat dengan Pasangan” kolaborasi GoPay bersama Parentalk, dikutip Senin 12 April 2021.
Indra berbagi tips mengatasi konflik dengan pasangan terutama di bulan Ramadan. Pastikan untuk berbagi tugas dan saling mengingat tanggung jawab, misalnya sepakat siapa yang mengurus tagihan listrik dan internet tiap bulan, atau siapa yang mengurus biaya-biaya sehari-hari. "Jangan sampai karena hal-hal yang bersifat teknis, seperti lupa bayar tagihan misalnya malah memicu ledakan konflik di rumah," ujarnya.
Dengan sudah otomatisnya urusan teknis ini, suami istri bisa lebih memfokuskan energinya untuk menyelesaikan masalah yang lebih mendasar dan membutuhkan perhatian lebih besar. Selain itu, jika ada konflik, pasangan membutuhkan waktu dan energi yang besar saat mengatasinya, maka dari itu sebaiknya dilakukan dalam keadaan tenang.
"Setiap pasangan tentunya punya keinginan untuk bisa membuat rumah tetap terasa nyaman agar ibadah Ramadan dapat berjalan dengan lancar," tambah Indra.
Baca juga: Resep Spageti Brulee ala Farah Quinn untuk Menu Buka Puasa