Masjid Agung Al Azhar Batasi Jumlah Jamaah Salat Tarawih 500 Orang Saja

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

Umat Muslim menghadiri Salat Jum'at di Masjid Agung Al Azhar di Jakarta, ketika pemerintah melonggarkan pembatasan, Jumat, 5 Juni 2020. Warga DKI Jakarta dapat kembali mengikuti salat Jumat berjemaah setelah masjid ditutup selama 13 minggu untuk menekan penyebaran virus corona di ibu kota. REUTERS/Willy Kurniawan
Umat Muslim menghadiri Salat Jum'at di Masjid Agung Al Azhar di Jakarta, ketika pemerintah melonggarkan pembatasan, Jumat, 5 Juni 2020. Warga DKI Jakarta dapat kembali mengikuti salat Jumat berjemaah setelah masjid ditutup selama 13 minggu untuk menekan penyebaran virus corona di ibu kota. REUTERS/Willy Kurniawan

TEMPO.CO, Jakarta - Masjid Agung Al Azhar di Jakarta Selatan membatasi jumlah jamaah yang diperkenankan mengikuti salat Tarawih sekitar 500 orang atau 50 persen dari kapasitas ruangan mencapai 1.000 orang.

"Kemungkinan ada 500 orang yang diperkenankan ikut shalat berjamaah," kata Kepala Kantor Masjid Agung Al Azhar Iding di Jakarta Selatan, Senin, 12 April 2021.

Menurut dia, pelaksanaan salat Tarawih akan menerapkan protokol kesehatan yang ketat di antaranya pengaturan jaga jarak, wajib masker hingga pengecekan suhu tubuh.

"Saat wudhu kami sediakan sabun untuk cuci tangan. Di masjid juga disediakan sanitasi tangan," katanya.

Untuk pengamanan dan pengaturan arus lalu lintas, pihaknya bekerjasama dengan Polsek Metro Kebayoran Baru.

Masjid Al Azhar juga menyiagakan sebanyak 36 petugas internal yang bertugas membantu pengaturan parkir kendaraan jamaah.

Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta meminta pelaksanaan ibadah optimal dengan disiplin protokol kesehatan.

Selain membatasi kehadiran jamaah dalam Shalat Tarawih sebesar 50 persen dari kapasitas masjid, juga diimbau agar masjid digunakan oleh jamaah lingkungan setempat.

Selain itu, kajian atau ceramah salat Tarawih dilaksanakan paling lama 15 menit.

Jamaah diimbau membawa dan menggunakan alat salat Tarawih pribadi, tadarus dilakukan di rumah dan buka puasa serta sahur diimbau dilakukan di rumah bersama keluarga.

ANTARA

Baca juga : Ramadan 2021, DKI Prediksi Harga Bahan Pangan Strategis Naik 1-5 Persen