Masyarakat Diimbau Tak Ziarah Kubur Menjelang Ramadan 2020

Reporter

Editor

Amirullah

Calon Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Saadi memberikan salam usai bertemu Presiden Joko Widodo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat, 25 Oktober 2019. ANTARA
Calon Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Saadi memberikan salam usai bertemu Presiden Joko Widodo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat, 25 Oktober 2019. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'adi mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan ziarah kubur sebagaimana tradisi biasanya menjelang Ramadan 2020. Ini terkait pandemi Covid-19 yang belum mereda.

"Sebaiknya agenda ziarah kubur ditiadakan dan diganti dengan berdoa dari rumah masing-masing," ujar Zainut lewat keterangan tertulis pada Sabtu, 18 April 2020.

Begitu juga dengan kegiatan silaturahmi dan saling meminta maaf, kata Zainut, bisa dilakukan melalui media sosial atau media daring mengingat masih ada kebijakan physical distancing dan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia ini juga menganjurkan agar masyarakat menyegerakan pembayaran zakat harta pada saat pandemi Covid-19 ini. "Hal ini sangat membantu saudara-saudara kita yang terdampak Corona," ujar dia.

Sementara untuk zakat fitrah, ujar Zainut, sebaiknya dibayarkan pada awal bulan Ramadhan dan tidak harus menunggu sampai akhir Ramadhan. Tujuannya, untuk membantu orang-orang yang berhak menerima zakat.