Ikuti Kami di
TEMPO.CO, Jakarta - Ada fenomena unik yang bisa dilihat setiap Hari raya Idul Fitri di Indonesia atau biasa disebut Lebaran. Fenomena itu adalah mudik, yang selalu menjadi tradisi masyarakat negeri ini.
Sebagian pemudik juga membawa anak yang umumnya masih berusia balita. Buat yang ingin mudik dengan anak kecil, perhatikan juga hal berikut.
#Persiapkan bekal makanan sehat
Pastikan untuk membawa makanan yang sehat buat anak, setidaknya buah-buahan sebagai camilan yang membuat anak tidak rewel. Hindari camilan asin seperti keripik karena akan membuat anak rewel, haus, pemarah. Itu efek dehidrasi.
Sebaiknya bawa buah-buahan dengan warna-warna seru yang membuat anak senang. Misalnya pisang, semangka, jeruk, apel, melon atau anggur. Sebagai variasi, Anda juga dapat menyimpan es batu agar buah tetap segar.
Untuk anak berusia di bawah 2 tahun, sebaiknya bawa makanan balita yang siap saji agar tidak terlalu repot di perjalanan, seperti biskuit dengan susu UHT. Jika bayi masih mendapat ASI, tetap berikan ASI. Usahakan memberi makanan yang sudah dikenal bayi dan dikonsumsi sehari-hari. Tidak disarankan memberi bayi makanan yang dibeli di luar.
Baca juga:
Awas Maling Rumah Kosong Ditinggal Mudik, Simak Tips dari Polisi
Tips Mudik Aman dan Nyaman Memakai Skuter Vespa
#Tas khusus pakaian
Buat yang membawa anak agar tidak lupa menyediakan satu tas berisi pakaian seluruh keluarga untuk berjaga-jaga siapa tahu selama perjalanan ada anggota keluarga yang sakit, pakaian terkena bekas makanan atau tumpahan minuman dan untuk berganti pakaian saat di penginapan.
Masukkan semua pakaian dalam satu tas agar mudah membawanya. Letakkan pakaian anak-anak di bagian atas tas agar mudah terjangkau. Sedangkan untuk perlengkapan bayi, letakkan di tas lain.
#Obat-obatan
Jangan lupa membawa obat-obatan yang biasa dikonsumsi keluarga. Siapkan minyak kayu putih, plester demam, obat luka, plester luka, serta obat-obatan untuk anak-anak, macam obat flu, demam, batuk, antimabuk.
