Mudik Lebaran 2019, Pelindo Makassar Targetkan 3.000 Penumpang

Para penumpang kapal Pelni Nggapulu asal Makassar, Sulawesi Selatan, tiba di Terminal Gapura Surya Nusantara, Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur, Senin, 4 Juni 2018. ANTARA
Para penumpang kapal Pelni Nggapulu asal Makassar, Sulawesi Selatan, tiba di Terminal Gapura Surya Nusantara, Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur, Senin, 4 Juni 2018. ANTARA

TEMPO.CO, Makassar - PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) menargetkan 3.000 penumpang yang mengikuti Program Mudik Gratis pada Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah. Direktur Utama PT Pelindo IV, Farid Padang mengatakan tersedia 88 bus dan 27 kapal cepat untuk mengakomodir pemudik tahun ini.

Baca: Pemudik Minta Jaminan Keamanan Tol Trans Sumatera

Sesampainya di Pelabuhan Makassar, penumpang bisa menggunakan 18 moda transportasi bus tujuan Maros, Kota Parepare, dan Pangkep. Ada pula 20 bus tujuan Kabupaten Gowa, Takalar, Jeneponto, Bantaeng, dan Bulukumba.

PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) juga menyiapkan 21 pelabuhan untuk mudik Lebaran tahun ini. Di antaranya Pelabuhan Makassar, Bitung, Pantoloan, Kendari, Gorontalo, Parepare, Tolitoli, Manado, Balikpapan, Samarinda, Tarakan, Nunukan, Tanjung Redeb, Ambon, Ternate, Sorong, Jayapura, Biak, Manokwari, Merauke dan Pelabuhan Fakfak.

Sejumlah penumpang tiba di Pelabuhan Soekarno-Hatta. Para pemudik terlihat membawa banyak barang bawaan saat menuruni tangga kapal. Makassar, 22 Juli 2015. TEMPO/Hariandi Hafid

"Mudik gratis ini diadakan untuk penumpang kapal laut dan masyarakat yang tinggal di sekitar pelabuhan," kata Farid melalui keterangan tertulis, Minggu 19 Mei 2019. Arus mudik terpadat, menurut dia, akan terjadi di Pelabuhan Manado, Nunukan, dan Kendari.

Farid Padang mengatakan realisasi mudik lebaran tertinggi melalui Pelabuhan Makassar, Balikpapan, dan Parepare. Pada 2017 tercatat sebanyak 634.392 penumpang, 2018 menjadi 711.276 penumpang, dan tahun ini diperkirakan sebanyak 756.549 penumpang. "Puncak mudik hari raya terjadi pada H - 15 dan H + 15," ujarnya.

Baca juga: Mudik Lebaran 2019, Penumpang Bus Mewah Melonjak

Untuk mengantisipasi berbagai hal yang tak diinginkan, Farid menambahkan, akan didirikan posko terpadu, menambah jumlah personel polisi, dan menyiagakan tenaga kesehatan. "Termasuk menambah personel untuk pelayanan Departure Control System untuk check in penumpang," katanya. Ditambah lagi peningkatan fasilitas penunjang, seperti lahan parkir, kebersihan toilet, ruang menyusui, dan tenda tambahan.