Sekitar 3.000 Narapidana Salat Idul Fitri di Lapas Cipinang

Sekitar tiga ribu narapidana di Lembaga Permasyarakatan Cipinang, Jakarta Timur, menggelar sholat Idul Fitri di lapangan dalam lapas, Jumat 15 Juni 2018. TEMPO/M Julnis Firmansyah.
Sekitar tiga ribu narapidana di Lembaga Permasyarakatan Cipinang, Jakarta Timur, menggelar sholat Idul Fitri di lapangan dalam lapas, Jumat 15 Juni 2018. TEMPO/M Julnis Firmansyah.

TEMPO.CO, Jakarta - Sekitar 3.000 narapidana di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas 1 Cipinang, Jakarta Timur, menggelar salat Idul Fitri bersama di lapangan Lapas Cipinang. "Di sini, hampir 60 persen merupakan narapidana kasus narkoba, sisanya kriminal umum dan korupsi," ujar Kepala Bidang Pembinaan Lapas Cipinang Muda Husni saat ditemui di dalam lapas, Jumat, 15 Juni 2018.

Menggunakan terpal dan sajadah, sekitar pukul 07.00 WIB, para narapidana melaksanakan salat Idul Fitri dengan khidmat. Mayoritas dari mereka yang melaksanakan salat adalah laki-laki, hanya tiga orang wanita yang terlihat ikut salat Idul Fitri.

Baca: Kemenkumham Beri Remisi Idul Fitri 2018 ke 56 Napi Terorisme

Setelah menunaikan dua rakaat salat, para narapidana tidak beranjak. Mereka terlihat khusyuk mendengarkan ceramah Idul Fitri soal pengendalian nafsu pada manusia.

Setelah ceramah selesai, para narapidana terlihat antusias mendengarkan Surat Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia soal pemberian remisi. Dari 3.546 narapidana di Lapas Cipinang, sebanyak 200 narapidana mendapat remisi pada Lebaran tahun ini. "Kami usulkan 1.200, tapi yang baru disetujui 200, sisanya menyusul," ujar Husni.

Baca: 334 Narapidana Korupsi dapat Remisi Idul Fitri 2018

Setelah rangkaian salat Idul Fitri selesai, para narapidana kembali ke selnya masing-masing. Mereka menunggu jam besuk pada pukul 10.00 WIB. Husni mengatakan durasi besuk pada Idul Fitri sama dengan hari-hari biasanya, yakni hanya 45 menit.