Mudik 2018, Kakorlantas: Tanjakan Kali Kenteng Layak Dilalui

Reporter

Antrean mobil pemudik yang akan melintasi jembatan Kali Kenteng di ruas tol fungsional Salatiga-Kartasura, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Minggu, 10 Juni 2018. Bram Selo Agung/Tempo
Antrean mobil pemudik yang akan melintasi jembatan Kali Kenteng di ruas tol fungsional Salatiga-Kartasura, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Minggu, 10 Juni 2018. Bram Selo Agung/Tempo

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Korps Lalu Lintas Polri Inspektur Jenderal Royke Lumowa memastikan bahwa tanjakan Kali Kenteng, Salatiga, Jawa Tengah yang berada di jalur mudik jalan Tol Salatiga-Kartasura layak untuk dilewati kendaraan.

Pihaknya sudah melakukan uji coba dengan mendaki tanjakan tersebut menggunakan sepeda gunung. "Kami berada di jembatan Kali Kenteng di Salatiga dan saya melihat langsung tanjakan yang elevasinya 7 derajat ataupun grade-nya 10 persen, sebenarnya dapat dilalui pengendara," kata Royke dalam keterangannya pada Selasa, 13 Juni 2018.

Baca: Bantah Hoax, Menteri PUPR: Jembatan Kali Kenteng Aman Dilalui

Menurut Royke, ia bisa melalui tanjakan Kali Kenteng tersebut dengan sepeda gunung. Karenany, menurut dia, kendaraan roda empat tak akan kesulitan. "Saya saja menggunakan sepeda saja bisa lewat apalagi kendaraan roda empat. Kalau tidak kuat nanjak artinya pengemudi tidak mahir dalam berkendara atau mobilnya tidak laik jalan," ujarnya.

Hal itu disampaikan Royke menanggapi sejumlah kendaraan bertenaga kecil yang gagal melewati tanjakan tersebut sehingga membuat para petugas harus mendorong mobil-mobil tersebut agar bisa sampai di atas tanjakan Kali Kenteng.

Menurut Royke, kondisi tol fungsional Salatiga-Kartasura ini sudah lebih baik jika dibandingkan dengan yang lain. Jalanan sudah dilapisi beton tanpa adanya kerikil di permukaannya.

Baca: Mudik 2018: Begini Trik Melintasi Tanjakan Terjal Kali Kenteng

Royke pun berpesan kepada pemudik yang melalui jalur tol Salatiga-Kertasura agar tidak membawa penumpang dalam jumlah banyak ataupun barang yang berlebihan. "Kalau overloading penumpang ataupun barang memang dilarang, karena akan mengganggu stabilitas kendaraan itu sendiri, baik saat menikung dan saat menurun khususnya, bisa tidak berfungsi saat dia manuver pun bisa terganggu," kata dia.

Jembatan Kali Kenteng yang berada di ruas fungsional tol Salatiga-Kartasura, saat ini proses pembangunannya masih dalam tahap konstruksi. Direktur Utama PT Jasa Marga Solo Ngawi, David Wijayatno menargetkan pada Oktober 2018, pembangunan jembatan tersebut rampung. Untuk keperluan mudik Lebaran 2018, para pemudik yang menggunakan Tol Salatiga-Kartasura diarahkan ke jalur yang berada di bawah jembatan di tol tersebut.

Baca: Mudik 2018, Jasa Marga Sebutkan Sebab Kemacetan di Tol Cikampek