Terminal Rambutan Berangkatkan 8.744 Pemudik pada H-7 Lebaran

Reporter

Editor

Suseno

Petugas Dinas Perhubungan DKI Jakarta melakukan pengecekan kelayakan jalan bus (ramp check) angkutan mudik Lebaran di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta, Jumat, 8 Juni 2018. Dari 37 unit bus yang dicek, terdapat 26 bus yang dinyatakan tidak lulus uji kelaikan. ANTARA/Galih Pradipta
Petugas Dinas Perhubungan DKI Jakarta melakukan pengecekan kelayakan jalan bus (ramp check) angkutan mudik Lebaran di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta, Jumat, 8 Juni 2018. Dari 37 unit bus yang dicek, terdapat 26 bus yang dinyatakan tidak lulus uji kelaikan. ANTARA/Galih Pradipta

TEMPO.CO, Jakarta - Terminal Bus Kampung Rambutan memberangkatkan 8.744 pemudik pada tujuh hari menjelang Lebaran 2018. Para pemudik itu diangkut menggunakan 403 unit bus. "Sejak H-8 sudah ada peningkatan arus mudik dibandingkan hari biasa," kata Kepala Terminal Kampung Rambutan Emiral August di Jakarta, Sabtu, 9 Juni 2018.

Emiral mengatakan pada H-8 jumlah penumpang yang berangkat mencapai 6.225 ornga dengan 353 bus. Kemudian terus meningkat pada H-7 menjadi 8.744 penumpang dengan 403 bus. "Hari biasa penumpang rata-rata 3.500 orang. Jadi telah terjadi peningkatan lebih dari dua kali lipat," katanya.

Terminal Kampung Rambutan menyediakan fasilitas untuk pemudik, seperti posko kesehatan, ruang laktasi untuk ibu menyusui, juga penambahan anjungan tunai mandiri (ATM) di depan posko angkutan Lebaran.

Selain itu, terdapat posko terpadu yang diisi oleh satuan TNI, Polri, Satpol PP, Dinas Perhubungan DKI Jakarta juga Pramuka dan unsur masyarakat lainnya. Posko pengecekan kesehatan pengemudi, posko Badan Narkotika Nasional Provinsi DKI Jakarta dan pos ramp check untuk menguji kelaikan kendaraan juga tersedia selama arus mudik-balik Lebaran 2018.