Belanja Kebutuhan Lebaran, Pemegang KJP Antre di Jakgrosir

Reporter

Editor

Suseno

Suasana antrian ratusan pemegang Kartu Jakarta Pintar (KJP) yang hendak berbelanja di Jakgrosir, Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu, 6 Juni 2018. TEMPO/Adam Prireza
Suasana antrian ratusan pemegang Kartu Jakarta Pintar (KJP) yang hendak berbelanja di Jakgrosir, Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu, 6 Juni 2018. TEMPO/Adam Prireza

TEMPO.CO, Jakarta - Ratusan pemegang Kartu Jakarta Pintar (KJP) berkumpul di depan pintu masuk Jakgrosir, di Pasar Induk Kramatjati, Jakarta Timur, Rabu, 6 Juni 2018. Mereka mengantre untuk berbelanja bahan pangan dengan harga murah di tempat itu.

"Dari jam 5 warga sudah antre,” kata Talan, petugas keamanan setempat, ketika ditemui di Pasar Induk Kramatjati. “Padahal (Jakgrosir) baru buka jam 7."

Talan mengatakan pengelola toko memberlakukan sistem buka-tutup. Saat Tempo tiba sekitar pukul 14.30, antrean pembeli sudah memasuki gelombang kelima. Pemegang KJP diberi waktu hingga pukul 19.00 WIB setiap harinya.

"Sekarang di dalam itu masih ada ratusan orang yang belanja. Dari pukul 07.00 WIB, ini udah gelombang kelima," kata Talan. Ia mengatakan pintu Jakgrosir baru dibuka jika suasana di dalam sudah sepi.

Pemegang KJP mendapat keuntungan untuk berbelanja bahan pangan dengan harga lebih murah di Jakgrosir. Untuk daging sapi harganya Rp 35 ribu per kilogram, daging ayam Rp 8.000 per kg, beras Rp 6.000 per kg, serta telur ayam Rp 12.500 untuk 15 butir. Para pemegang KJP pun dibatasi berbelanja sebanyak satu kali dalam sebulan.

Seorang pemegang KJP bernama Siti Amirah, 42 tahun, rela mengantre untuk membeli bahan pangan dengan harga murah tersebut. Ia memanfaatkan kesempatan ini untuk berbelanja kebutuhan Lebaran 2018 nanti.

"Tadi saya udah datang, tapi sempet pulang dulu. Eh, ternyata masih belum dibuka pintunya. Enggak apa-apa, deh, lumayan buat Lebaran," ujar Siti, yang datang bersama dengan anaknya yang berusia 4 tahun.

Tak sedikit pemegang kartu yang akhirnya menyerah dan membatalkan rencana berbelanja di
Jakgrosir. Rina, 36 tahun, misalnya. Ia datang bersama suaminya siang tadi. Setelah menunggu lama, akhirnya ia memutuskan pulang. "Kasihan anak saya sendirian di rumah. Besok saya mungkin akan mengantre pagi hari. Habis sahur langsung ke sini," katanya.

Hingga berita ini ditulis, pemegang KJP yang mengantre di depan Jakgrosir masih mengular.