Manfaatkan Momentum Lebaran, Waykanan Promosikan Kopi Lampung

Reporter

Editor

Suseno

ilustrasi kopi (pixabay.com)
ilustrasi kopi (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kabupaten Waykanan memanfaatkan momentum arus mudik Lebaran 2018 untuk mempromosikan kopi robusta khas Lampung. Bahkan pemerintah sudah membentuk tim gabungan untuk rencana itu. "Dengan cara ini bisa sambil promosi cita rasa kopi Waykanan," kata Wakil Bupati Waykanan Edwar Anthony di Waykanan, Selasa, 29 Mei 2018.

Menurut Edwar, setidaknya pemerintah Kabupaten Waykanan akan membuka dua posko yang menyediakan oleh-oleh khas Waykanan. Di tempat itu nanti disiapkan kopi yang sudah dikemas untuk ditawarkan kepada pemudik. “Kami akan berikan satu gelas kopi gratis untuk para pemudik,” katanya.

Dua kedai itu nantinya dibuka di Baradatu dari arah Kotabumi-Kabupaten Lampung Utara ke Sumatra Selatan dan dari Sumatra Selatan menuju Tanjungkarang akan ditempatkan di Kampung Bumiratu, Kecamatan Baradatu. Dengan adanya gerai kopi robusta khas Waykanan, para pemudik dapat mampir dan membeli oleh- oleh untuk dibawa ke kampung halaman masing - masing. "Semoga masyarakat luas bisa mengenal kopi khas Waykanan," katanya.

Rencananya, gerai kopi itu dibuka pada 9 - 19 Juni 2018. Edward berharap, dengan gerai ini bisa mengangkat nama Waykanan sebagai produsen kopi. Di Provinsi Lampung,  Waykanan menempati posisi ketiga sebagai daerah penghasil kopi.

Kepala Dinas Perkebunan Waykanan Bani Aras mengatakan, promosi semacam ini akan terus dilakukan bukan hanya pada musim mudik Lebaran 2018. "Program ini akan berlanjut untuk meningkatkan daya beli masyarakat yang melintas di Kabupaten Waykanan," ujarnya.