Ikuti Kami di
TEMPO.CO, Jakarta - Memasuki bulan puasa, Cottonink mengadakan pameran busana koleksi COTTONINK x Mel Ahyar First untuk Ramadan dan Idul Fitri pada Senin, di Senayan City, Jakarta.
"Tema ini memang kita pilih untuk menghidupkan karya Mel Ahyar, perancang busana ternama, yang menurut kita seperti cerita Alice in Wonderland. Penuh keceriaan, aneh tetapi juga menawan," kata CEO dan Direktur Kreatif Cottonink Carline Darjanto.
Di dalam eksibisi tersebut Cottonink tidak hanya menyajikan karya-karya dari Mel Ahyar tetapi juga menghadirkan pengalaman ruang dengan dekorasi seperti cerita Alice in Wonderland.
Di dalam pameran yang dimulai pada 21 hingga 30 Mei tersebut, pengunjung langsung bisa membeli baju-baju yang diproduksi secara terbatas tersebut.
Carline mengatakan setiap tahun untuk menyambut Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri, Cottonink memang berupaya memberikan suguhan yang berbeda untuk para pelanggannya.
Apalagi dalam tiga tahun terakhir ini mereka telah bekerja sama dengan berbagai macam desainer ternama.
Tahun ini, mereka memilih Mel Ahyar untuk membuat koleksi Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri.
Baju-baju yang disuguhkan tidak identik dengan kaftan atau tema-tema "Timur Tengah", mereka memilih potongan baju yang lebih sederhana seperti ciri khas Cottonink, ditambah dengan motif-motif abstrak yang menjadi ciri khas Mel Ahyar.
Baju-baju yang dijual dapat digunakan oleh siapapun dan dalam kesempatan apapun.
"Meski ini koleksi untuk Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri, tetapi kami mau baju-baju ini masih dapat digunakan setelah Hari Raya berakhir. Jadi baju-baju ini dapat digunakan kapan saja," kata dia.
ANTARA
