Mengintip Isi Museum Masa Depan di Dubai

Minggu, 27 Februari 2022 10:55 WIB

Penampakan gedung Museum Masa Depan di Dubai, Uni Emirat Arab. Bangunan berlantai tujuh ini disebut-sebut sebagai bangunan paling indah dan berteknologi tinggi di dunia. Dubai Future Foundation/Handout via REUTERS

Penampakan gedung Museum Masa Depan di Dubai, Uni Emirat Arab. Bangunan berlantai tujuh ini disebut-sebut sebagai bangunan paling indah dan berteknologi tinggi di dunia. Dubai Future Foundation/Handout via REUTERS

Suasana di dalam Museum Masa Depan di Dubai, Uni Emirat Arab, 23 Februari 2022. Museum ini memperlihatkan kondisi dunia 50 tahun dari sekarang dengan memanfaatkan energi matahari, solusi yang paling dicari untuk dikembangkan oleh negara Teluk Arab. REUTERS/Christopher Pike

Suasana di dalam Museum Masa Depan di Dubai, Uni Emirat Arab, 23 Februari 2022. Museum ini memperlihatkan kondisi dunia 50 tahun dari sekarang dengan memanfaatkan energi matahari, solusi yang paling dicari untuk dikembangkan oleh negara Teluk Arab. REUTERS/Christopher Pike

Petugas membersihkan kendaraan udara tak berawak (UAV) di Museum Masa Depan, Dubai, Uni Emirat Arab, 23 Februari 2022. Museum ini mampu memprediksi bagaimana generasi berikutnya dapat meningkatkan dan merevolusi umat manusia menjadi lebih baik. REUTERS/Christopher Pike

Petugas membersihkan kendaraan udara tak berawak (UAV) di Museum Masa Depan, Dubai, Uni Emirat Arab, 23 Februari 2022. Museum ini mampu memprediksi bagaimana generasi berikutnya dapat meningkatkan dan merevolusi umat manusia menjadi lebih baik. REUTERS/Christopher Pike

Salah satu koleksi Museum Masa Depan di Dubai, Uni Emirat Arab, 23 Februari 2022. Berdirinya museum ini menjadi capaian prestasi baru untuk Dubai, negara pertama di Timur Tengah yang menjadi tuan rumah World's Fair. REUTERS/Christopher Pike

Salah satu koleksi Museum Masa Depan di Dubai, Uni Emirat Arab, 23 Februari 2022. Berdirinya museum ini menjadi capaian prestasi baru untuk Dubai, negara pertama di Timur Tengah yang menjadi tuan rumah World's Fair. REUTERS/Christopher Pike

Petugas mengamati salah satu koleksi Museum Masa Depan di Dubai, Uni Emirat Arab, 23 Februari 2022. Pengunjung akan dipandu oleh teknologi kecerdasan buatan bernama Aya yang mengajak orang untuk merasakan masa depan dengan taksi terbang, ladang angin, dan dunia yang ditenagai oleh struktur besar yang mengorbit Bumi, yang memanfaatkan energi matahari dan memancarkannya ke bulan. REUTERS/Christopher Pike

Petugas mengamati salah satu koleksi Museum Masa Depan di Dubai, Uni Emirat Arab, 23 Februari 2022. Pengunjung akan dipandu oleh teknologi kecerdasan buatan bernama Aya yang mengajak orang untuk merasakan masa depan dengan taksi terbang, ladang angin, dan dunia yang ditenagai oleh struktur besar yang mengorbit Bumi, yang memanfaatkan energi matahari dan memancarkannya ke bulan. REUTERS/Christopher Pike

Petugas mengamati salah satu koleksi Museum Masa Depan di Dubai, Uni Emirat Arab, 23 Februari 2022. Penggambaran museum juga diambil dari masa lalu Islam dengan tampilan memukau dari planet-planet di tata surya yang dipetakan oleh astrolab, perangkat kompleks yang disempurnakan oleh umat Islam selama zaman keemasan Islam untuk membantu navigasi, waktu, dan pemetaan langit. REUTERS/Christopher Pike

Petugas mengamati salah satu koleksi Museum Masa Depan di Dubai, Uni Emirat Arab, 23 Februari 2022. Penggambaran museum juga diambil dari masa lalu Islam dengan tampilan memukau dari planet-planet di tata surya yang dipetakan oleh astrolab, perangkat kompleks yang disempurnakan oleh umat Islam selama zaman keemasan Islam untuk membantu navigasi, waktu, dan pemetaan langit. REUTERS/Christopher Pike


1 dari Gambar