Umat Muslim Filipina Gelar Aksi Bela Palestina

Kamis, 21 Desember 2017 18:45 WIB

Polisi mendorong pemrotes Muslim saat mereka mencoba berbaris menuju kedutaan Israel dalam demonstrasi di Manila, Filipina, 21 Desember 2017. Mereka menentang keputusan Presiden AS Donald Trump yang mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel. AP

Polisi mendorong pemrotes Muslim saat mereka mencoba berbaris menuju kedutaan Israel dalam demonstrasi di Manila, Filipina, 21 Desember 2017. Mereka menentang keputusan Presiden AS Donald Trump yang mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel. AP

Pendemo Muslim membawa potret Presiden AS Donald Trump dengan tanduk dan taring saat mereka mencoba berbaris menuju Kedutaan Besar Israel di Manila, Filipina, 21 Desember 2017. Mereka bersikeras bahwa Yerusalem adalah ibukota Palestina. AP

Pendemo Muslim membawa potret Presiden AS Donald Trump dengan tanduk dan taring saat mereka mencoba berbaris menuju Kedutaan Besar Israel di Manila, Filipina, 21 Desember 2017. Mereka bersikeras bahwa Yerusalem adalah ibukota Palestina. AP

Pendemo Muslim membawa bendera Palestina dalam demo menentang keputusan Yerusalem sebagai ibukota Israel di Manila, Filipina, 21 Desember 2017. AP

Pendemo Muslim membawa bendera Palestina dalam demo menentang keputusan Yerusalem sebagai ibukota Israel di Manila, Filipina, 21 Desember 2017. AP

Pendemo Muslim membawa gambar Presiden AS Donald Trump dengan tanduk dan taring dalam demo menentang keputusan Yerusalem sebagai ibukota Israel di Manila, Filipina, 21 Desember 2017. AP

Pendemo Muslim membawa gambar Presiden AS Donald Trump dengan tanduk dan taring dalam demo menentang keputusan Yerusalem sebagai ibukota Israel di Manila, Filipina, 21 Desember 2017. AP

Pendemo Muslim menangis dalam demo menentang keputusan Yerusalem sebagai ibukota Israel di Manila, Filipina, 21 Desember 2017. Demo ini berlangsung di sejumlah negara. AP

Pendemo Muslim menangis dalam demo menentang keputusan Yerusalem sebagai ibukota Israel di Manila, Filipina, 21 Desember 2017. Demo ini berlangsung di sejumlah negara. AP

Pengunjuk rasa Muslim mengangkat kepalan tangan mereka di samping gambar Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dengan tanduk dan taring dalam demonstrasi menentang keputusan Presiden AS Donald Trump untuk mengakui Yerusalem sebagai ibukota Israel di Manila, Filipina, 21 Desember 2017. AP

Pengunjuk rasa Muslim mengangkat kepalan tangan mereka di samping gambar Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dengan tanduk dan taring dalam demonstrasi menentang keputusan Presiden AS Donald Trump untuk mengakui Yerusalem sebagai ibukota Israel di Manila, Filipina, 21 Desember 2017. AP


1 dari Gambar