Ramadan, Ulama Palestina Berdakwah di Aceh Tengah

Arsitektur Masjid Tuha Indrapuri di Aceh Besar, 20 Juni 2015. Masjid ini menjadi bukti kuatnya pengaruh Hindu di Aceh, sebelum masuknya agama Islam. TEMPO/Adi Warsidi
Arsitektur Masjid Tuha Indrapuri di Aceh Besar, 20 Juni 2015. Masjid ini menjadi bukti kuatnya pengaruh Hindu di Aceh, sebelum masuknya agama Islam. TEMPO/Adi Warsidi

TEMPO.CO, Banda Aceh - Dalam rangka menyemarakkan Ramadan, Ketua Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP) mendatangkan ulama dan pejuang kemerdekaan Palestina, Syeikh Feras Mustafa Ali Qudah, ke Takengon, Kabupaten Aceh Tengah.

"Kunjungan Syeikh Palestina merupakan Program Nasional Komite Nasional untuk Rakyat Palestina Pusat setiap tahunnya. Alhamdulillah Aceh Tengah menjadi tujuan dua tahun terakhir," kata Rakhmat Jayadikarta, Ketua KNRP Aceh Tengah, Rabu, 1 Juli 2015.

Selain merupakan bagian dari dakwah, Rakhmat mengatakan upaya mendatangkan Syeikh Palestina adalah juga untuk mengingatkan tentang kondisi umat muslim di sana yang masih membutuhkan perhatian umat muslim di seluruh dunia

Selama di Takengon, Syeikh Feras Mustafa akan melakukan beberapa agenda yang telah disusun oleh KNRP Aceh Tengah, seperti bertemu Bupati Aceh Tengah, bertemu siswa MAN 2 Takengon, dan mahasiswa STAIN Gajah Putih. Syeikh juga akan melakukan shalat tarawih di Mesjid Quba Bebesen. Dan yang paling utama melakukan tablig akbar di Masjid Ruhama Takengon pada Rabu pagi.

Bupati Aceh Tengah Nasaruddin menanggapi positif kunjungan Syeikh untuk mendapatkan informasi terkini terkait kondisi muslim Palestina. Selama ini masyarakat muslim Indonesia maupun di seluruh dunia hanya dapat mengikuti perkembangan Palestina melalui media massa.

“Kita berdoa semoga penderitaan muslim Palestina dapat selesai dan berakhir untuk membangun kembali kehidupan yang lebih baik," ujarnya.

Bupati juga mengapresiasi KNRP Aceh Tengah yang selama ini sangat merespon aktivitas penggalangan dana yang ditujukan untuk membantu warga Palestina

Syeikh Feras Mustafa mengatakan selama ini masyarakat muslim Indonesia sangat bersemangat membantu Palestina. Ini merupakan bentuk kepedulian terhadap sesama muslim.

ADI WARSIDI