Arus Mudik Diklaim Masih Aman  

Menteri Perhubungan, EE Mangindaan melepas Mudik Gratis 2014 bersama Jasa Raharja untuk Pengendara Sepeda Motor di Parkir Timur Senayan, Jakarta, Selasa 22 Juli 2014. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Menteri Perhubungan, EE Mangindaan melepas Mudik Gratis 2014 bersama Jasa Raharja untuk Pengendara Sepeda Motor di Parkir Timur Senayan, Jakarta, Selasa 22 Juli 2014. TEMPO/Dian Triyuli Handoko

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perhubungan Evert Ernst Mangindaan mengatakan situasi arus mudik Lebaran tahun ini terpantau masih aman. Situasi itu berdasarkan pantauan di enam provinsi di Jawa dan enam provinsi di Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi. "Semua petugas sudah siaga di lapangan," kata Mangindaan di Monumen Nasional, Jakarta, Kamis, 24 Juli 2014.

Menurut Mangindaan, pantauan utama arus mudik di Jawa dilakukan di DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan DI Yogyakarta. Sementara itu, enam provinsi lain di luar Pulau Jawa adalah Sumatera Utara, Lampung, Sumatera Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, dan Sulawesi Selatan. "Enggak ada masalah, masih aman semua," katanya. (Baca: Mudik Gratis, Jasa Raharja Kucurkan Rp 14 Miliar)

Hari ini, Kementerian Perhubungan melepas 137 ribu peserta mudik gratis bagi pengendara sepeda motor di Monas, Jakarta Pusat. Hal itu merupakan kelanjutan dari pelepasan kendaraan sepeda motor dengan truk, kemarin. "Ini merupakan janji kami. Jadi, sepeda motornya sampai duluan," kata Mangindaan. (Baca: Angkutan Mudik Motor Gratis Tiba di Solo)

Langkah itu ditempuh pemerintah untuk mengurangi kepadatan lalu lintas dan mengurangi angka kecelakaan, terutama pada pengendara sepeda motor. Selain Kementerian, Jasa Raharja kemarin juga telah melepas 500 bus peserta mudik gratis. "Bagus sekali, saya sangat mengapresiasi langkah Jasa Raharja," kata Mangindaan.

Sementara itu, Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono mengatakan belum ada laporan tentang kendala arus mudik di wilayah Sumatera, Sulawesi, dan Kalimantan. "Kami belum ada laporan kendala dari daerah yang signifikan di Jawa akibat amblesnya Jembatan Comal," kata Bambang di Posko Nasional Angkutan Lebaran Terpadu 2014.

KHAIRUL ANAM | PRASETYO DHARMA

Terpopuler
Pakar TI: Tidak Ada Hacker yang Gelembungkan Suara
Remaja Salatiga Ungguli Insinyur Oxford Bikin Jet Engine Bracket
Pulang Berlibur, Hotasi Nababan Dieksekusi
Ahok Lebih Pilih Dian Sastro Jadi Wagub