Lewat Jembatan Comal, Kendaraan Harus Lebih Cepat  

Pekerja menyelesaikan perbaikan jembatan Comal di Pemalang, Jawa Tengah, Senin 21 Juli 2014. ANTARA/Wahyu Putro A
Pekerja menyelesaikan perbaikan jembatan Comal di Pemalang, Jawa Tengah, Senin 21 Juli 2014. ANTARA/Wahyu Putro A

TEMPO.CO, Pemalang - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengimbau seluruh pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi agar segera melewati jalur Pantai Utara (Pantura). "Silakan lewat Jembatan Comal agar jalur-jalur yang selama ini tertutup bisa diurai di sini," kata Ganjar saat meninjau Jembatan Comal pada Kamis, 24 Juli 2014. (Baca: Jembatan Comal Bisa Dilalui Bus Kecil)

Ganjar juga meminta maaf kepada pemudik yang menggunakan bus besar karena tetap dialihkan ke jalur selatan atau jalur-jalur alternatif. Sebab, satu jalur Jembatan Comal sisi utara yang dibuka sejak Kamis dinihari itu belum diizinkan dilalui kendaraan berat. "Terima kasih kepada semua yang sudah bekerja keras sehingga jembatan ini bisa dibuka sesuai target," ujarnya. (Baca: Comal Bisa Dilewati Hari Ini)

Seperti diketahui, Jembatan Comal di jalur Pantura, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Pemalang, sudah dibuka dinihari tadi pukul 02.40. Sebelumnya, jembatan yang menghubungkan Pemalang dengan Pekalongan itu ditutup total sejak Jumat pekan lalu. Sebab, oprit atau penghubung antara jalan dan jembatan itu ambles akibat tergerus erosi.

Kepala Seksi Pelayanan Penunjang Unit Pelayanan Perhubungan Wilayah Tegal Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika Provinsi Jawa Tengah, Dodik Srianto, mengatakan satu jalur Jembatan Comal sisi utara hanya dibuka untuk pemudik dari arah barat ke timur (Jakarta-Semarang). "Karena arus mudik didominasi kendaraan dari barat," kata Dodik kepada Tempo. (Baca: Perbaikan Comal Telan Rp 7 Miliar)

Sedangkan kendaraan dari timur ke barat (Semarang-Jakarta) tetap dialihkan melalui jalur alternatif dari Kota Pekalongan-Kecamatan Kajen (Kabupaten Pekalongan)-Kecamatan Kesesi (Pemalang)- Bantarbolang-Kota Pemalang. "Setelah Lebaran, jembatan ini dibuka khusus untuk kendaraan dari arah timur (arus balik)," ujar Dodik.

Dia juga mengimbau pemudik yang melintasi Jembatan Comal agar menambah kecepatan kendaraannya. "Kalau jalannya pelan, tekanan pada jembatan akan semakin besar," katanya.

Dodik menambahkan, kondisi Jembatan Comal masih terus dipantau dan dievaluasi tiap dua jam sekali. Sejak dibuka untuk arus mudik, menurut Dodik, Jembatan Comal dilalui sekitar 1.000 mobil pribadi per jam. "Sepeda motor yang melintas bisa dua kali lipat, bahkan lebih. Kondisi jembatan terpantau tetap stabil," kata Dodik.

DINDA LEO LISTY

Terpopuler

Pakar TI: Tidak Ada Hacker yang Gelembungkan Suara
Remaja Salatiga Ungguli Insinyur Oxford Bikin Jet Engine Bracket
Pulang Berlibur, Hotasi Nababan Dieksekusi
Ahok Lebih Pilih Dian Sastro Jadi Wagub