Menteri Perhubungan Lepas 27 Ribu Pemudik Gratis

Editor

Zed abidien

Warga mengikuti kegiatan Mudik Gratis 2014 bersama Jasa Raharja untuk Pengendara Sepeda Motor di Parkir Timur Senayan, Jakarta, Selasa 22 Juli 2014. PT Jasa Raharja memberangkatkan 23 ribu pemudik ke 64 kota tujuan Jawa dan Sumatera, dengan mengoperasionalkan 425 unit bus. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Warga mengikuti kegiatan Mudik Gratis 2014 bersama Jasa Raharja untuk Pengendara Sepeda Motor di Parkir Timur Senayan, Jakarta, Selasa 22 Juli 2014. PT Jasa Raharja memberangkatkan 23 ribu pemudik ke 64 kota tujuan Jawa dan Sumatera, dengan mengoperasionalkan 425 unit bus. TEMPO/Dian Triyuli Handoko

TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 425 bus yang mengangkut pemudik diberangkatkan dari Lapangan Parkir Timur Senayan, Jakarta Pusat, Selasa, 22 Juli 2014 pagi. Para pemudik tersebut merupakan pengendara sepeda motor yang mengikuti program Mudik Gratis bersama Jasa Raharja 2014.

Sebanyak 27 ribu pemudik yang diberangkatkan dari tiga kota, yaitu Jakarta, Surabaya, dan Semarang, ikut ambil bagian dalam program ini. Jumlah ini meningkat dibanding tahun lalu yang hanya 13.500 pemudik. Direktur Utama Jasa Raharja Budi Setyarso mengatakan program ini merupakan bentuk partisipasi untuk membantu pemerintah dalam urusan mudik.

"Progam ini juga untuk menurunkan angka kecelakaan. Jumlah korban kecelakaan sepeda motor mencapai 70 persen," kata Budi kepada media di Lapangan Parkir Timur Senayan. Tahun ini merupakan tahun ketujuh penyelenggaraan mudik gratis. Menurut Budi, ada 64 kota yang menjadi tujuan keberangkatan. "Dari 500 bus yang disediakan, 425 bus berangkat dari Jakarta. Sisanya, dari Semarang dan Surabaya," ujarnya.

Menteri Perhubungan E. E. Mangindaan yang juga hadir di lokasi keberangkatan menyambut positif program mudik gratis yang diselenggarakan Jasa Raharja. "Berapa puluh ribu motor yang harusnya di jalan, tidak jadi berangkat. Berarti mengurangi kemungkinan kecelakaan dan terutama mengurangi kepadatan lalu lintas di jalan," kata Mangindaan.

Ia pun berpesan untuk selalu mengingatkan pengemudi kendaraan yang mengangkut mereka apabila mulai ugal-ugalan atau mengantuk. "Beritahu pengemudinya, karena pengemudi terkadang lalai," ujarnya. Direktur Operasional Jasa Raharja Budi Raharjo mengatakan ia menyediakan anggaran sebesar Rp 14 miliar untuk penyelenggaraan mudik gratis tahun ini. Anggaran ini juga digunakan untuk operasional bis, penyediaan makanan kecil dan juga suvenir untuk pemudik.

URSULA FLORENE SONIA

Topik terhangat:

MH17 | Pemilu 2014 | Ramadan 2014 | Tragedi JIS | Hasil Pilpres 2014

Berita terpopuler lainnya:
SBY Berhentikan Kepala Staf TNI AD 
Berita Potong Kelamin, Ahmad Dhani ke Dewan Pers
Saran Ahok Buat Jokowi Usai Pengumuman Pilpres